Trends

HARI KEDUA SYNCHRONIZE FEST 2022, NOSTALGIA DI MANA-MANA, DARI PENAMPILAN DARA PUSPITA, HINGGA PUSAKATA DAN PAYUNG TEDUH

Hari kedua penyelenggaraan Synchronize Fest 2022 sukses menyajikan bumbu-bumbu nostalgia kepada para penontonnya. Seperti apa nostalgia yang tersaji? Mari simak!

title

FROYONION.COM - Melanjutkan Synchronize Festival 2022 di hari pertama yang terbukti seru, hari kedua penyelenggaraan Synchronize Fest 2022 terasa lebih semarak lagi dengan line-up penampil yang terasa nostalgic banget, Civs.

Pada gelaran hari kedua, Synchronize Fest juga menyajikan sejumlah penampilan menarik yang nggak kalah beragam dan menarik. Mewadahi para penonton yang memiliki preferensi dari berbagai genre dan generasi, ada berbagai pilihan musisi yang dapat ditonton sama pengunjung.

Mulai dari tampilnya musisi legendaris Indonesia, reuni personil dari band yang udah lama berpisah, penampilan dari talenta muda kancah independen Tanah Air, hingga panggung dangdut dan pop Jawa yang membuat para pengunjung bergoyang sambil berdendang.

Salah satunya, ada penampilan dari band rock perempuan era 70-an yang kembali tampil di atas panggung setelah 50 tahun lamanya, Civs! Yaitu Dara Puspita yang berkolaborasi dengan FLEUR!

Bersatunya kembali keempat personil Dara Puspita secara lengkap di atas panggung tentunya menjadi momentum yang terbilang langka dan bersejarah bagi musik Indonesia.

Kolaborasi Dara Puspita dan FLEUR! (Sumber: Dokumentasi Synchronize Fest 2022)
Kolaborasi Dara Puspita dan FLEUR! (Sumber: Dokumentasi Synchronize Fest 2022)

Titiek Hamzah sebagai personil yang paling sering berinteraksi dengan penonton pun sesekali melemparkan kelakarnya pada para audiens. Ia juga sempat memberikan tongkatnya pada Yuyi dari FLEUR!. 

Meski udah berusia lebih dari 70 tahun, para personel Dara Puspita tetap terlihat bugar dan tampil memukau. ‘Surabaya’, ‘Pantai Pattaya’, ‘Mari Mari’, hingga ‘Hey Kasih’, dan lain-lain adalah sejumlah lagu yang dibawakan oleh Dara Puspita pada malam hari itu.

BACA JUGA: DARA PUSPITA KEMBALI MANGGUNG SETELAH 50 TAHUN, RASA HARU DITULARKAN KEPADA PENONTON LEWAT PENAMPILANYA

Selain penampilan Dara Puspita, ada juga penampilan dari Is Pusakata yang kembali sepanggung dengan mantan band-nya, yaitu Payung Teduh!

Penampilan Is Pusakata yang kembali sepanggung dengan Payung Teduh di hari kedua Synchronize Fest 2022. (Sumber: Dokumentasi Synchronize Fest 2022)
Penampilan Is Pusakata yang kembali sepanggung dengan Payung Teduh di hari kedua Synchronize Fest 2022. (Sumber: Dokumentasi Synchronize Fest 2022)

Tampil di Dynamic Stage, kolaborasi antara Payung Teduh dan Pusakata rupanya menjadi salah satu yang paling dinanti. Saat mereka tampil, Dynamic Stage serta merta dipadati oleh penonton. Para penonton seakan tumpah ruah hingga ke luar area panggung.

Set kolaborasi yang berdurasi terbilang panjang itu dibuka dengan Payung Teduh yang membawakan lagu-lagu pasca Pusakata tak lagi bersama mereka, dilanjutkan oleh Pusakata yang membawakan lagu-lagu solo miliknya, dan tentunya dilanjutkan oleh set kolaborasi antara Payung Teduh x Pusakata.

Setelah penampilan oleh grup-grup yang nostalgic itu, Synchronize Fest 2022 hari kedua ditutup oleh penampilan dari Dipha Barus bersama Bahana Bintang.

Dalam panggungnya kali ini, Dipha Barus mengajak serta sejumlah artis dan musisi lain sebagai kolaborator. Mereka adalah Ramengvrl, Monica Karina, Kallula, Faye Risakotta, Matter Mos, A. Nayaka, dan para anggota podcast RAPOT. Selain itu, yang spesial dari panggung itu adalah kolaborasi dengan Herman Barus, kibordis yang sempat mencuri perhatian di internet beberapa waktu ke belakang, Civs.

Nah, line-up hari kedua ini emang nggak kalah serunya dengan hari pertama. Tapi, apakah line-up hari ketiga bisa terasa lebih keren lagi? Juga, bakal ada kejutan apa lagi ya di Synchronize Festival 2022 hari ketiga? Mari kita tunggu aja. (*/)

BACA JUGA: IS PUSAKATA: ‘SAYA NGGAK AKAN BALIK KE PAYUNG TEDUH’

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Garry

Content writer Froyonion, suka belajar hal-hal baru, gaming, dunia kreatif lah pokoknya.