Design

MENGENAL FLAT DESIGN, GAYA DESAIN MINIMALIS YANG POPULER DI KALANGAN DESAINER

Bagaimana flat design bisa menjadi desain minimalis yang menawan? Lalu mengapa flat design bisa begitu populer di kalangan desainer grafis? Simak selengkapnya lewat artikel berikut ini!

title

FROYONION.COM Apakah kalian pernah mendengar tentang "Flat Design" sebelumnya? Apa yang terlintas dalam pikiran kalian ketika kalian mendengar kata-kata itu? 

Mungkin kalian membayangkan desain sederhana, warna-warna cerah, dan tampilan yang bersih? kalian benar, karena flat design adalah tentang semua hal itu dan lebih banyak lagi.

APA ITU FLAT DESIGN?

Sumber foto: Creative Bloq

Sebelum kita terlalu jauh, mari kita pahami terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan flat designFlat design adalah gaya desain grafis yang terkenal karena kesederhanaan dan kejernihannya. 

Gaya ini menekankan penggunaan elemen-elemen datar, seperti warna-warna solid, tipografi yang sederhana, dan ikon-ikon yang minimalis. Flat design juga dikenal dengan ketiadaan efek tiga dimensi seperti bayangan, gradien, atau efek emboss.

Pentingnya menghindari efek tiga dimensi adalah salah satu ciri khas yang paling membedakan flat design dari gaya-gaya desain grafis lainnya. Desain ini bertujuan untuk menciptakan tampilan yang bersih dan mudah dibaca. Dengan menghilangkan elemen yang tidak perlu dan memusatkan perhatian pada konten utama, flat design memberikan pengalaman yang lebih intuitif bagi pengguna.

SEJARAH SINGKAT FLAT DESIGN

Sebelum flat design menjadi begitu populer seperti sekarang, desain web dan grafis cenderung memiliki efek-efek yang lebih rumit. Gradien, bayangan, dan efek tiga dimensi adalah hal-hal yang umum dalam desain tersebut. Namun, pada awal tahun 2000-an, ada pergeseran ke arah yang lebih sederhana dan minimalis.

Sejumlah desainer grafis mulai mengadopsi gaya yang lebih datar dalam upaya menciptakan tampilan yang lebih bersih dan efisien. Kemudian, pada tahun 2010, Microsoft secara resmi memperkenalkan flat design dengan peluncuran Windows 8. Tampilan Windows 8 yang terkenal dengan kotak-kotak warna solidnya dan tipografi yang tegas adalah salah satu contoh paling awal dari flat design yang digunakan secara luas.

Kemudian, Apple juga mengadopsi elemen-elemen flat design dalam desain iOS 7 mereka, yang dirilis pada tahun 2013. Ini adalah langkah besar, karena Apple adalah salah satu perusahaan teknologi terkemuka di dunia, dan desain mereka seringkali mengilhami tren desain yang lebih luas.

CIRI-CIRI FLAT DESIGN

Sekarang, mari kita bahas beberapa ciri-ciri khas dari flat design yang membuatnya begitu menarik bagi desainer grafis.

1. Elemen Datar Dan Simpel

Salah satu ciri utama dari flat design adalah penggunaan elemen-elemen datar dan simpel. Ini termasuk penggunaan warna-warna solid, tipografi yang jelas, dan bentuk-bentuk geometris yang sederhana. Elemen-elemen ini dirancang untuk memberikan tampilan yang bersih dan minimalis.

2. Tipografi yang Jelas

Flat design sering menggunakan tipografi yang tegas dan mudah dibaca. Font-font sans-serif yang sederhana adalah pilihan yang umum. Tipografi yang jelas membantu user untuk dengan mudah membaca konten tanpa harus berusaha keras.

3. Warna-warna cerah

Warna-warna cerah dan hidup seringkali menjadi bagian penting dari flat design. Penggunaan warna-warna yang mencolok membantu menarik perhatian user dan menciptakan tampilan yang menarik. Warna-warna solid digunakan secara ekstensif daripada gradien atau bayangan.

4. Tidak ada efek tiga dimensi

Ini adalah ciri yang paling mencolok dari flat design. Tidak ada efek tiga dimensi seperti gradien, bayangan, atau efek emboss yang digunakan. Semua elemen tampil datar di atas latar belakang.

5. Ikon Minimalis

Ikon-ikon dalam flat design biasanya sangat minimalis dalam desainnya. Mereka menggunakan bentuk-bentuk sederhana dan warna-warna solid. Ikon-ikon ini dirancang untuk dengan mudah dikenali dan memberikan panduan visual kepada user.

BACA JUGA: JANGAN PAKAI 8 WARNA INI UNTUK KEPENTINGAN KOMERSIAL, ADA PEMILIKNYA!

KELEBIHAN FLAT DESIGN

Mengapa begitu banyak desainer dan perusahaan memilih flat design? Ada sejumlah keuntungan yang terkait dengan penggunaan gaya desain ini, diantaranya adalah kesederhanaan, salah satu keuntungan utama dari flat design adalah kesederhanaannya. 

Desain yang minimalis dan elemen-elemen yang datar membuat tampilan lebih bersih dan mudah dimengerti. Ini bisa sangat bermanfaat dalam situasi di mana user hanya memiliki beberapa detik untuk melihat desain tersebut.

Kecepatan loading yang lebih cepat, karena flat design menghindari penggunaan grafik yang berat dan efek-efek yang rumit, situs web dan aplikasi yang menggunakan gaya ini sering memiliki waktu loading yang lebih cepat. Ini adalah berita baik bagi user yang tidak suka menunggu lama saat mengakses situs web atau aplikasi.

Flat design sangat cocok untuk desain responsif. Karena elemen-elemen datar cenderung bersifat fleksibel, mereka dapat dengan mudah diatur ulang untuk berbagai ukuran layar dan perangkat. Ini memastikan bahwa user mendapatkan pengalaman yang konsisten, baik mereka mengakses situs atau aplikasi melalui komputer desktop atau ponsel pintar.

Dengan menghilangkan efek-efek visual yang rumit, flat design memungkinkan konten menjadi pusat perhatian utama. User lebih mudah terfokus pada informasi yang disajikan tanpa terganggu oleh elemen desain yang mencolok.

Flat design telah ada selama lebih dari satu dekade dan tetap menjadi tren yang relevan dalam desain grafis. Ini menunjukkan ketahanannya sebagai gaya desain yang tidak hanya populer, tetapi juga tahan lama.

INSPIRASI DARI FLAT DESIGN

Jika kalian seorang desainer atau hanya ingin menambahkan sedikit sentuhan flat design dalam proyek kalian, berikut beberapa sumber inspirasi yang dapat membantu kalian:

1. Dribbble

Dribbble adalah situs web yang memungkinkan desainer untuk berbagi portofolio mereka dan melihat pekerjaan desainer lainnya. Kalian dapat dengan mudah menemukan contoh-contoh desain flat design yang menakjubkan di sini.

2. Behance

Behance adalah platform lain yang menyediakan berbagai portofolio desain. Kalian dapat menjelajahi kategori desain grafis untuk menemukan inspirasi flat design yang segar.

3. Pinterest

Pinterest adalah tempat yang bagus untuk mencari gambar dan inspirasi desain. Cari kata kunci seperti "flat design" atau "Minimalist Design" untuk menemukan pin-pin yang relevan.

4. Aplikasi dan Situs Web Populer

Jangan ragu untuk mengeksplorasi aplikasi dan situs web populer yang kalian sukai. Perusahaan besar seperti Google, Apple, dan Microsoft sering menggunakan flat design dalam produk mereka. Kalian dapat mencari inspirasi dari tampilan mereka dan melihat bagaimana mereka mengimplementasikan elemen-elemen flat design.

BACA JUGA: 5 LAMAN INI BIKIN PROSES DESAINMU JADI MUDAH

Kesederhanaan dalam desain dapat menciptakan pengalaman yang lebih baik bagi user dan memberikan tampilan yang terasa lebih menawan. Jadi, berani mencoba? Semoga ulasan ini memberi kalian inspirasi untuk mengadopsi flat design dalam proyek-proyek kalian yang selanjutnya. Terima kasih telah membaca! (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Muhamad Hendra Prasetya

Budak startup nyambi freelance