Siapa yang sekarang bibirnya lagi kering banget dan pecah-pecah? Saat puasa, masalah ini akan muncul dan tentu saja akan merusak penampilanmu. Yuk, simak tips jitu atasi masalah bibimu di sini!
FROYONION.COM – Selama bulan suci Ramadhan, salah satu keluhan utama kecantikan kita adalah bibir kering dan pecah-pecah akibat puasa.
Ketika tubuh kekurangan asupan cairan, produksi air liur pun berkurang, menyebabkan mulut terasa kering. Hal ini terjadi karena glikogen, cadangan karbohidrat dalam tubuh, habis sehingga tubuh lebih banyak membakar lemak.
Meskipun kondisi ini tampaknya menguntungkan bagi yang ingin menurunkan berat badan, dehidrasi juga dapat menyebabkan bibir kering dan pecah-pecah.
Apalagi, bibir sangat rentan karena tidak seperti area kulit lainnya, bibir tidak memiliki kelenjar minyak dan keringat untuk menjaga kelembabannya.
Selain itu, kulit bibir kita 15 kali lebih tipis dibandingkan kulit tubuh kita sehingga memerlukan perawatan dan perlindungan ekstra, terutama pada bulan suci ketika tingkat hidrasi berada pada titik terendah.
BACA JUGA: INTERMITTENT FASTING: DIET SEHAT SEPERTI PUASA
Selain itu, kebiasaan merokok juga dapat memperburuk kondisi bibir kering, karena merokok dapat mengurangi produksi air liur.
Faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan bibir kering termasuk infeksi jamur di mulut, diabetes, HIV/AIDS, stroke, dan penggunaan obat-obatan tertentu.
Untungnya, ada sejumlah cara untuk membantumu mengatasi kulit terkelupas, dehidrasi, dan mengucapkan selamat tinggal pada bibir kering selamanya.
Berikut adalah beberapa tips jitu untuk atasi masalah bibir kering pecah-pecah saat puasa.
Cara terbaik untuk mengatasi bibir pecah-pecah dan kering adalah dengan memperbanyak asupan air saat berbuka dan sahur.
Umum dianjurkan untuk minum dua liter air per hari akan membuatmu tetap terhidrasi. Dengan air putih yang cukup, terutama air putih yang mudah diserap tubuh.
BACA JUGA: TETAP SEGAR WAKTU PUASA, SALAH SATUNYA DENGAN BERGERAK, KOK BISA?
Jika tidak terlalu suka minum air dengan jumlah yang besar kamu bisa menyiasatinya dengan minum-minuman jus atau teh, membuat sup agar bisa memenuhi total asupan cairan di dalam tubuhmu.
Selain mengonsumsi air putih, buah dan sayur juga dapat memberikan cairan penting bagi tubuh. Selain membantu mengatasi bibir kering, buah dan sayur juga memberikan tambahan vitamin dan mineral yang esensial untuk menjaga kesehatan.
Perlu diingat bahwa disarankan untuk membersihkan area bibir dengan kain lembab. Namun, hindari mengelupas kulit bibir yang pecah-pecah karena dapat berisiko menyebabkan pendarahan, iritasi kulit, atau memperburuk kondisi.
Salah satu cara untuk membuat bibir lebih lembut dan terhidrasi tanpa menghilangkan kelembaban alami adalah dengan melakukan eksfoliasi.
Kamu dapat membuat scrub bibir sendiri di rumah menggunakan bahan-bahan seperti madu dan gula. Campurkan madu, minyak kelapa, dan gula mentah dengan perbandingan yang sama, lalu oleskan campuran tersebut dengan lembut ke bibirmu.
Setelah melakukan eksfoliasi, carilah lip balm yang menghidrasi dan mengandung ceramide serta minyak alami.
BACA JUGA: TAK PERLU ‘BAPER’ KALAU ADA YANG ‘JULID’ DAN NANYA ANEH-ANEH SAAT LEBARAN
Sebagai rekomendasi, mungkin kamu bisa menggunakan Vaseline Therapy Rosy Lips 7G untuk menjaga kelembaban bibir. Untuk kamu kerja dengan full AC bisa menggunakan Wardah Everyday Moisture Lip Balm Honey yang juga bisa membantu memperkuat pelindung kulit dan melembutkan kekeringan secara instan.
Mirip dengan masker lembaran atau mata, masker bibir kaya akan bahan pelembab seperti asam hialuronat, shea butter, dan vitamin E.
Cukup tempelkan lembaran masker bibir ke mulut selama 10 menit, lalu biarkan sisa serum menyerap untuk menghasilkan bibir yang lebih halus.
Udara kering dapat mengurangi kelembaban kulit, termasuk bibir. Pertimbangkan untuk menggunakan pelembab udara di dalam ruangan selama bulan suci untuk menambah kelembaban yang dibutuhkan.
Meskipun seringkali dianggap sebagai cara untuk mengatasi kekeringan, menjilat bibir justru dapat membuatnya semakin kering.
Air liur mengandung asam yang dapat mengiritasi bibir, dan menjilat bibir secara berulang akan menghilangkan minyak alami di kulit.
BACA JUGA: SUDAH SIAP MENGHADAPI PERTANYAAN-PERTANYAAN DARI SAUDARA KETIKA LEBARAN?
Sebagai alternatifnya, gunakan balsem yang menenangkan untuk menutrisi dan merawat bibir kering.
Terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas dan asin dapat menyebabkan bibir menjadi kering dan pecah-pecah.
Kandungan garam dalam makanan asin dapat menarik kelembaban kulit bibir dan mengiritasi, sementara makanan pedas dapat membuat tenggorokan terasa lebih kering, yang dapat menyebabkan haus dan dehidrasi lebih cepat selama berpuasa.
Minuman yang mengandung kafein, seperti teh dan kopi, memiliki sifat diuretik yang dapat meningkatkan risiko dehidrasi.
Kafein dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih cepat, yang dapat mempengaruhi kondisi kulit dan bibir selama berpuasa.
Itu dia beberapa tips buat yang di pertengahan puasa ini lagi mengalami masalah bibir pecah-pecah. Jangan lupa praktekin sekarang juga yaa, jangan ditunda-tunda. (*/)
Hanya gadis yang suka menulis
March 29, 2024
118
Grace Angel
Pasthiko Pramudhito
Muhammad Nur Faizi
