MENGENAL COTTAGE CORE GAYA HIDUP ALA PEDESAAN EROPA YANG SEDANG DIGANDRUNGI GEN Z

FROYONION.COM– Gaya hidup cottagecore sekarang sedang menjadi trend di Indonesia, banyak Gen Z yang sekarang menyukai lifestyle ala-ala gadis desa eropa ini.

Cottage core sendiri adalah tren gaya hidup dan estetika yang menggabungkan elemen-elemen ala-ala desa, gaya ini juga dianggap sebagai pengingat kita tentang nostalgia pada zaman dahulu, yakni saat semua serba sederhana.

Dilansir dari cottagecoredream, cottage core adalah gerakan gaya hidup yang didasarkan pada gagasan kesederhanaan, hidup lambat, berkelanjutan, dan hubungan mendalam dengan alam.

Sementara itu, menyadur Insider, konsep ini terinspirasi oleh kehidupan damai dan tenang di desa atau sekadar impian tentang kehidupan sederhana dengan buah-buahan segar, udara bersih, dan tanpa teknologi. Menurut Teen Vogue, fesyen pedesaan ini pertama kali muncul abad ke-18 di negara bagian barat.

Asal usul cottage core sulit untuk ditelusuri secara pasti karena tren ini berkembang secara organik di berbagai platform media sosial dan budaya populer.

Namun, beberapa faktor yang berkontribusi terhadap munculnya cottage core salah satunya adalah adanya ‘kebosanan dan perubahan teknologi’. Pada awal abad ke-21, teknologi dan media sosial telah menjadi bagian integral dalam kehidupan banyak orang.

Seiring perkembangan teknologi, banyak orang merasa kehilangan koneksi dengan alam dan gaya hidup yang lebih sederhana. Cottage core muncul sebagai reaksi terhadap perasaan ini, mengusung kehidupan yang lebih dekat dengan alam dan tradisi pedesaan.

Selain itu kemunculan tren ini juga disinyalir karena kesadaran akan pentingnya hubungan manusia dengan lingkungan alaminya. Ini mencakup cinta terhadap taman, kebun, hutan, dan alam liar.

BACA JUGA: KOLEKSI TERBARU MARKS & SPENCER EDISI ‘AUTUMN’ SUDAH RILIS DI INDONESIA

Orang-orang yang terinspirasi oleh cottage core seringkali berusaha untuk mengembangkan hubungan yang lebih dekat dengan alam melalui kegiatan seperti berkebun, memasak makanan dari bahan-bahan alami, atau menjalani gaya hidup yang lebih ramah alam.

Merebaknya trend ini juga tidak lepas dengan peran media sosial, tren ini semakin berkembang melalui platform media sosial seperti Tumblr, Instagram, dan Pinterest, di mana orang-orang membagikan gambar dan cerita yang menggambarkan gaya hidup dan estetika cottage core mereka.

Hal ini membantu dalam menyebarluaskan tren ini dan menginspirasi orang lain untuk mengikuti gaya hidup yang serupa.

Kemudian peran, literatur dan budaya pop juga sangat berpengaruh dalam menjamurkan tren ini. Beberapa karya sastra dan film, seperti novel-novel klasik, cerita-cerita tentang kehidupan pedesaan, dan film-film yang menggambarkan kehidupan di desa, juga memberikan inspirasi bagi cottage core.

Trend cottage core terus berkembang dan mendapatkan popularitas seiring berjalannya waktu. Orang-orang yang terinspirasi oleh cottage core sering kali merasa lebih terhubung dengan alam dan nilai-nilai sederhana, yang bisa menjadi pelarian dari kehidupan sehari-hari yang serba cepat dan teknologi-canggih.

Nah, pertanyaannya gimana nih caranya jadi orang estetik bergaya cottage core? Tenang aja, berikut tipsnya.

ATUR DAN UBAH ISI LEMARIMU DENGAN BARANG-BARANG ALA COTTAGE CORE

Kemudian jika berbicara soal ciri khas gaya estetik ala cottage core, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Cottage core juga mencakup estetika vintage, yang melibatkan barang-barang klasik, berlian-buatan tangan, dan dekorasi yang mengekspresikan suasana desa atau zaman dahulu. Beberapa elemen estetika ini mencakup warna-warna lembut, bunga-bunga, tekstil alami, dan perabotan yang terlihat klasik.

Mode cottage core menyerupai kombinasi elemen abad ke-18, Victoria, dan awal abad ke-20. Sebagaimana diketahui, alam merupakan salah satu visual utama estetika cottage core. Menyadur dari VOI, jadi palet warna cottage core meliputi dedaunan hijau muda, coklat batu alam, kayu, dan bunga, jenis kuning jam emas, dan pastel seperti warna kemerahan halus pada bunga.

Elemen umum lainnya di cottage core mencakup ladang liar, hutan, hewan, keranjang penuh jamur, beri, dan buah-buahan segar lainnya, hingga buku, jurnal, dan lukisan.

Untuk menciptakan penampilan ini, kamu dapat memilih gaun, rok, dan blus, tali, dan baju ala pemerah susu atau petani eropa. Gaunnya memiliki pola bunga, motif kotak, paisley dengan lapisan crotchet, dan motif yang terinspirasi dari alam.

BACA JUGA: COWOK WAJIB TAHU PLUS MINUS PAKAI SUSPENDER

Kamu juga bisa mengenakan gaun celemek jika menurutmu gaun tersebut terlalu berat atau tidak praktis - pilih saja gaun yang santai, dengan warna-warna terang seperti kulit telur, putih, cokelat, oatmeal, warna pastel, posy, atau sampanye, yang dipasangkan dengan kain renda, muslin, atau warna-warna yang lebih tenang.

Jika tak suka memakai pakaian tersebut, kamu bisa menggunakan cara lain yaitu menambahkan aksesoris. Pita rambut adalah pilihan terbaik untuk menambahkan kesan cottage core pada pakaian sehari-hari. Selain itu, kamu juga dapat menggunakan pin dan bros bermotif bunga untuk menghiasi pakaian sehari-harimu.

Kemudian, sebuah elemen penting lainnya dalam tren estetika ini adalah lokasi di mana tren ini tumbuh, yaitu di daerah pertanian atau pedesaan Inggris dan Prancis. Keinginan untuk merasakan kehidupan alami dan otonom telah memberikan inspirasi pada pakaian yang lembut, alami, dan sederhana.

Saat ini, kamu juga bisa eksperimen dengan warna yang lebih gelap seperti khaki, umber, atau steel, yang cocok dipadukan dengan blus berlengan lebar ala motif gingham.

Jika berada di lur ruangan, kamu bisa menggunakan topi jerami dan menambahkan aksen pita untuk memberikan sentuhan awal abad ke-20an. Gunakan juga sepatu Mary Jane atau sepatu bot Victoria untuk menambah kesan yang semakin mencolok.

Jangan lupa tampilkan juga riasan mencolok ala-ala gadis desa eropa zaman dulu agar semakin menambah kesegaran.

DESAIN ULANG RUMAHMU JADI ALA COTTAGE CORE

Selain penampilanmu, ciptakan juga ruangan bergaya cottage core. Gunakan warna-warna lembut dan pucat daripada warna terang dan gelap.

Kamu bisa menggunakan wallpaper bunga untuk dinding. Ada begitu banyak wallpaper terinspirasi alam yang tersedia.

BACA JUGA: FASHION DALAM TEORI SIKLUS: SEMUA AKAN KEREN PADA WAKTUNYA

Beberapa hal yang bisa kamu coba sekor ulang kembali dengan gaya cottagecore antara lain gorden, permadani, gorden tipis, furniture kayu berwarna terang, pencahayaan sekitar, tembikar, lampu peri, selangkangan, permadani berbulu halus, dan tanaman.

Mulailah mengoleksi barang-barang lama, kamu bisa menemukan barang-barang ini di pasar-pasar loak di kotamu. Ada banyak banget yang bisa eksplore tentang barang-barang antik ala eropa.

Jika tak ada, cara paling mudah mendekorasi ruangan ala gaya ini adalah dengan menempatkan beberapa lukisan atau karya seni lain seperti pernak-pernik.

Untuk penggunaan cat tembok, soroti warna-warna pastel dan warna-warna hangat. Warna-warna hangat ramah di mata kita, membangkitkan gambaran semangat. Warna-warna hangat juga bagus untuk ruang yang biasa dikunjungi orang seperti dapur atau ruang tamu.

MULAILAH MENANAM TANAMAN

Untuk memulai menerapkan gaya hidup cottage core di kehidupan sehari-harimu cobalah menanam tanaman. Kamu bisa menanam berbagai macam bunga dalam pot tanaman berukuran kecil di halaman belakang rumahmu.

Seperti yang sudah disebutkan diatas cottage core adalah sebuah gerakan yang mengidolakan gaya hidup dengan cara hidup agraris – merangkul kerajinan tangan, keberlanjutan, dan menggunakan sumber daya lokal.

Maka dari itu, menanam adalah satu cottage core lifestyle yang wajib hukumnya untuk kamu lakukan. Dari sudut pandang estetika, menanam adalah bentuk meromantisasi warisan alam.(*/)