Movies

PENJELASAN FILM SRI ASIH: KELAHIRAN SUPERHERO BARU, HATI-HATI SPOILER!

Film Sri Asih yang tergabung ke dalam Jagat Sinema Bumi Langit telah rilis pada Kamis, 17 November. Berikut penjelasan film Sri Asih termasuk beberapa teori di dalamnya.

title

FROYONION.COM - Film Sri Asih merupakan film kedua dalam Jagat Sinema Bumi Langit setelah Gundala (2019). Tokoh Sri Asih merupakan pendahulu dari tokoh Gundala. Sri Asih adalah sosok pahlawan Indonesia dari masa ke masa yang menjaga bumi supaya terhindar dari mara bahaya. 

Berawal dari tokoh utama Alana (Pevita Pearce) yang dibesarkan di sebuah panti asuhan. Sosoknya kerap membela yang lemah dan melawan para penindas. Namun, beberapa orang akhirnya menyadari bahwa Alana juga memiliki kekuatan yang besar.

Film Sri Asih berjalan dengan tempo yang cukup lambat, tapi masih asik untuk dinikmati. Terutama ketika tokoh antagonisnya baru keluar, yaitu Mateo (Randy Pangalila).

Berikut beberapa easter eggs dan penjelasan atas hal-hal yang terjadi di dalam film Sri Asih. Hati-hati karena artikel ini akan mengandung spoiler ke depannya.

1. KOMIK YANG DIBAWA OLEH TANGGUH ADALAH KOMIK ‘PATRIOT’

Pada awal film dimulai, tokoh “Tangguh kecil” tampak diusili oleh 3 teman lainnya yang lebih besar. Komik miliknya yang berjudul Patriot diambil dan dibawa kabur. “Alana kecil” merasa tidak senang melihat perbuatan semena-mena tersebut.

Alana mengejar mereka dan mendapatkan komiknya kembali. “Patriot” ini adalah nama perkumpulan mereka begitu mereka semua terkumpul. Misal kalau di universe Marvel namanya Avengers, di Jagat Sinema Bumi Langit namanya Patriot.

Kumpulan cerita yang tergabung ke dalam Jagat Sinema Bumi Langit termasuk Sri Asih. Artikel ini mengangkat penjelasan film Sri Asih. (Sumber: Bumi Langit)
Kumpulan cerita yang tergabung ke dalam Jagat Sinema Bumi Langit termasuk Sri Asih. (Sumber: Bumi Langit)

2. PEMBUNUH MATEO ADALAH JATMIKO (REZA RAHARDIAN)

Dalam film Sri Asih, Mateo adalah anak dari Prayogo (Surya Saputra), seorang pengusaha jahat yang kerap melakukan tindak kriminal. Ketika Mateo memasuki bar miliknya, Jatmiko memberikan “kode mata” kepada Gisel (pacarnya Mateo) untuk memberikan video pertarungan Alana supaya Mateo tertarik melawannya.

Begitu Mateo mengajak Alana untuk bertarung dan masing-masing kelompok saling berseteru, hal itu berarti sudah sesuai dengan apa yang Jatmiko rencanakan. Jatmiko pun membuat masalahnya menjadi besar dengan membunuh Mateo supaya kebencian dapat tersebar lebih luas lagi sekaligus membalaskan dendamnya atas perbuatan semena-mena Mateo kepadanya.

BACA JUGA: PENJELASAN FILM PENGABDI SETAN 2 BESERTA TEORI-TEORINYA, HATI-HATI SPOILER!

3. DALANG KEBANGKITAN PATRIOT DAN MUSUHNYA ADALAH GHAZUL

Ghani Zulham alias Ghazul (Ario Bayu) selalu membuat gerak-gerak mencurigakan. Pada film Gundala (2019), Ghazul membangkitkan tokoh Ki Wilawuk untuk melawan Gundala. 

Pada film Sri Asih, Ghazul memberikan kalung “Roh Setan” kepada Jatmiko dan mengubahnya menjadi sosok yang mengerikan. Seiring Ghazul membangkitkan tokoh jahat, tokoh baik yang disebut superhero atau patriot pun turut lahir. 

4. ‘ROH SETAN’ TIDAK MATI OLEH SRI ASIH, DIA MALAH JADI SEMAKIN KUAT

Kalau lo perhatikan, hampir setiap tokoh pernah melihat gagak; Alana, Tangguh, Ghazul, dan lain-lain. Lalu siapakah pemilik gagak tersebut? 

Pawang dari gagak tersebut adalah Roh Setan. Alana pernah menyaksikan gagak di teras rumahnya memperhatikan dirinya. Tangguh pernah diperhatikan oleh gagak di rumah susun. 

Gagak tersebut menjadi semakin banyak, bisa dilihat pada film Gundala ketika Ghazul dan Ganda (Aqi Hamdan) sedang menggali guna mendapatkan kepala Ki Wilawuk untuk disatukan dengan badannya yang ada di dalam dinding museum. Roh Jahat menjadi semakin kuat dan menjadi sebuah ancaman bagi umat manusia ke depannya.

Film Sri Asih turut menampilkan fight scene yang bagus, terutama pada scene awal. Akting tokoh utama dan pemeran penting lainnya juga dirasa bagus, tapi tidak begitu bagus untuk akting pemeran pembantu. Teknologi Computer Graphic Images (CGI) yang dipadukan dengan pertarungan antara tokoh protagonis dan antagonis juga ditampilkan dengan cukup rapi.

Alur yang lurus lempeng aja pun membuat film mudah dipahami. Ditampilkan juga tokoh Jagat Sinema Bumi Langit lainnya yang bernama Awang alias Godam (Chicco Jerikho). Awang juga hadir di film Gundala, dia mengajari Sancaka caranya untuk bertarung.

Secara keseluruhan film Sri Asih memiliki beberapa kekurangan, tetapi masih bisa dinikmati. Ia bisa dinilai lebih bagus dari superhero Indonesia di universe lain. Misteri yang hadir pun cukup bikin penasaran. 

Film Sri Asih memang cukup bikin penonton bertanya-tanya. Penonton pasti penasaran kenapa Alana tidak menghabisi Roh Jahat. Penjelasan film Sri Asih ini masih berupa teori sambil kita nantikan saja film berikutnya, yaitu Godam dan Tira. (*/)

BACA JUGA: PAHIT MANIS REVIEW FILM SUPERHERO INDONESIA, SATRIA DEWA: GATOTKACA

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Fadhil

Content writer Froyonion, suka pameran seni dan museum, sesekali naik gunung