Music

IRINGAN MUSIK OLEH PESTA BAND DALAM FILM ‘PERAYAAN MATI RASA’

Salah satu lagu dari band noise pop asal Jakarta ini ikut dijadikan soundtrack di film ‘Perayaan Mati Rasa’. Film ini pun bercerita tentang tantangan anak muda dalam bermusik.

title

FROYONION.COM - Film Perayaan Mati Rasa dapat ditonton pada 29 Januari 2025. Film yang dibintangi Iqbaal Ramadhan itu menceritakan tentang anak berbakat di bidang musik bernama Ian yang menghadapi banyak tantangan dalam mewujudkan mimpinya. 

Faktor yang menghalangi, adalah dukungan yang minim dari sang ayah. 

Untuk mewakili situasi dalam film itu, dibutuhkan lagu-lagu yang sesuai. Salah satu lagu yang dipakai adalah “157” yang diciptakan oleh band bernama Pesta. 

Lagu dari band noise pop dari Jakarta itu meskipun punya cerita yang berbeda, namun punya emosi yang hampir sama dengan kerumitan yang dialami oleh Ian dalam Perayaan Mati Rasa

BACA JUGA: AHMAD DHANI UNGKAP KONSER ‘ALL STARS 5.0’ MUNGKIN JADI PANGGUNG TERAKHIR DEWA 19

Dirilis pada 3 Januari 2025, "157" merupakan cerita perjalanan seorang pemuda yang punya masalah dengan orang-orang terdekatnya. Lantas ia berusaha menenangkan diri dengan melakukan perjalanan sejauh 157 kilometer ke kota Bandung.

Namun perjalanan itu seakan sia-sia. overthinking yang ia alami, tetap saja hinggap di kepalanya.

PESTA BAND FILM PERAYAAN MATI RASA
Sampul single “157”. (Sumber: Pesta)

Alunan musik “157” yang nyaris mendekati rock ini selaras dengan judul film.

Di dalam musik memuat narasi yang sedih namun kemasan musiknya yang diwarnai gitar distorsi yang cukup kuat, serta tempo yang lumayan cepat seakan menggambarkan lagu ini benar-benar merayakan mati rasa.

Band yang di dalamnya terlibat empat orang yakni Fadhlan (vokal, gitar), Iffat (vkcal, gitar), Abner (bass, vokal) dan Andri (drum, vokal) ini terinspirasi ari Weezer. Sedangkan karakter musiknya terpengaruh The Strokes dengan sound mentahnya. 

BACA JUGA: LOGAMULIA JADI LANGGANAN PENGHARGAAN AMI AWARDS HINGGA RILIS CD DISTORSI NARASI

Eksplorasi yang Pesta lakukan dalam menemukan karakter sound patut diacungi jempol. Mereka mampu meleburkan musik pop dan rock menjadi satu formula yang mudah dicerna tanpa bisa lagi diidentifikasi jurang pemisahnya.

Terpilih sebagai soundtrack, lagu ini juga diaransemen ulang oleh Midnight Serenade. Untuk diketahui Midnight Serenade adalah band yang nantinya berperan di dalam film, para personilnya adalah Iqbaal Ramadhan, Dul Jaelani, Devano Danendra, dan Ray Alvero.

Keterlibatan single nomor empat dari Pesta ini tidak bisa dilepas dari kontribusi sang vokalis, Fadhlan, yang kebetulan menjadi music director pada Perayaan mati Rasa

"Kebetulan juga Umay sebagai sutradara membutuhkan materi untuk dimainkan oleh Midnight Serenade," terang pihak Pesta. 

Pesta band berharap lagu mereka ini dapat ikut mewarnai keberagaman musik di Indonesia dan dapat dinikmati oleh banyak pendengar. (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Ugik Endarto

Hidup di selingkung musik, buku, dan gagasan libertarian.