Esensi

FILM ‘500 DAYS OF SUMMER’: SIAPAKAH YANG SALAH, TOM ATAU SUMMER?

Tom dan Summer dalam film 500 Days of Summer melangsungkan hubungan tanpa komitmen yang cukup rumit. Hubungan semacam ini biasanya berakhir kurang baik. Namun, siapakah yang salah di antara mereka berdua?

title

FROYONION.COM - Film 500 Days of Summer (2009) bercerita tentang hubungan rumit antara Tom Hansen dan Summer Finn. Sebelum lo berangkat lebih jauh, artikel ini mengandung spoiler karena mengutip beberapa scene dari film tersebut, termasuk ending filmnya. 

Film 500 Days of Summer merupakan film yang ringan dan dibawakan oleh seorang narator. Jadi lo enggak perlu pusing-pusing memikirkan arti dari kalimat yang mereka ucapkan dalam film. 

BACA JUGA: FILM EVERYTHING EVERYWHERE ALL AT ONCE, JOBU TUPAKI SANG AGEN NIHILISME

500 Days of Summer merupakan film karya sutradara Marc Webb.Tom, diperankan oleh Joseph Gordon-Levitt, tidak lebih dari anak muda yang hidupnya flat dan hanya mengikuti arus. 

Lalu Summer, diperankan oleh Zooey Deschanel, merupakan orang yang enggak percaya dengan cinta sejati yang disebabkan oleh perceraian kedua orang tuanya. 

Hingga suatu hari, Tom dan Summer dipertemukan di tempat kerja. Mereka pun jadian selama beberapa bulan, menjalani hari-hari bahagia, hingga akhirnya mereka putus. 

500 DAYS OF SUMMER
Tom (kiri) bertemu dengan Summer (kanan) di lift kantor. (Sumber: IMDb)

Banyak penonton sangat menyayangkan hubungan Tom dan Summer berakhir putus. Padahal obrolan dan becandaan mereka  berdua sangatlah nyambung. 

Setelah putus, Tom pun mengasingkan diri dengan resign dari kantornya supaya enggak ketemu lagi dengan Summer.

Setelah menjauh dari Summer dan merasa depresi selama berhari-hari. Tom enggak sengaja ketemu Summer lagi di dalam kereta. 

BACA JUGA: BELAJAR MENJADI AYAH YANG IDEAL LEWAT FILM ‘PLAYING FOR KEEPS’

Pada saat itu, Summer dengan baik hati menyapa duluan. Lalu Tom dan Summer jalan bareng selama beberapa kali sambil mengobrol. 

Tom keliatan baper lagi kepada Summer. Sampai akhirnya, Summer mengundang Tom ke sebuah pesta.

Pada hari H, Tom datang ke lokasi pesta yang Summer adakan. Dan ternyata, pesta tersebut adalah pesta tunangan Summer. Banyak penonton yang menganggap kejadian ini dengan istilah “ditinggal nikah”.

SIAPA YANG SALAH DI 500 DAYS OF SUMMER
Summer dan Tom dalam sebuah outdoor party di rooftop. (Sumber: IMDb)

Perlu diketahui bahwa sepanjang Tom dan Summer jalan dan ngobrol bareng (sehabis mereka putus), keduanya sama sekali tidak membahas tentang rencana tunangan Summer dengan calon suaminya. 

Sebagian penonton menganggap Summer jahat karena mengundang Tom, yang merupakan mantannya, ke pesta pernikahan Summer. 

Sebagian yang lain menganggap bahwa ini adalah salah Tom karena tidak meminta kejelasan tentang hubungan mereka ataupun keterangan pesta tersebut.

BACA JUGA: RRR (2022): FILM INDIA PENUH GELAGAR DAN SANGARRR-NYA GAK MAIN-MAIN!

Namun, dalam film ini, Summer memang selalu berbuat baik dan bikin baper Tom. Padahal Summer sama sekali enggak ada niat serius dengan Tom. 

Summer sama sekali enggak mau menyambung komitmen dengan Tom. Namun, Tom mengharapkan sebaliknya, ia mengharap mereka berdua bisa balikan.

FILM 500 DAYS OF SUMMER
Scene Tom dan Summer di music store jadi inspirasi date anak muda zaman sekarang. (Sumber: IMDb)

Tom salah, karena dia tidak mempertanyakan hubungan tersebut. Namun, Summer pun dalam cerita ini, dinilai memberikan perlakuan baik seakan memberikan harapan kepada Tom. 

Padahal kalau Summer memang tidak mau serius kepada Tom, dia biasa saja dari awal hanya berbuat baik secukupnya, tanpa membuat Tom baper.

Akhir kata, film 500 Days of Summer layak banget buat ditonton ulang, bahkan berkali-kali, buat merasakan emosi Tom yang bercampur aduk. Film tersebut bisa juga dijadikan pelajaran buat lo yang sedang menjalani hubungan yang statusnya belum jelas. (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Fadhil

Content writer Froyonion, suka pameran seni dan museum, sesekali naik gunung