Design

JENIS-JENIS PEKERJAAN DESAINER, NGGAK CUMA BIKIN LOGO SAMA BANNER

Kerja sebagai desainer semakin terspesialisasi saja. Intip jenis-jenis pekerjaan desainer yang bukan cuma bikin logo sama banner di sini!

title

FROYONION.COM Banyak anak muda yang bingung tentang cara menjelaskan ke orang tua mereka kalau ingin mengambil jurusan yang berbau desain, entah itu desain grafis, tata busana, atau jurusan desain lainnya.

Pasalnya, tidak sedikit orang tua yang berpikir kalau prospek kerja jurusan desain tidak menjanjikan untuk masa depan. Bahkan, banyak juga orang yang berpikir kalau pekerjaan mendesain hanya sekadar membuat logo dan banner ala-ala tempat fotocopian gitu.

Padahal, stereotip itu salah besar. Di zaman yang serba canggih ini, pekerjaan sebagai desainer ada banyak macamnya. Hal ini juga didukung dengan fakta kalau pekerjaan di masa kini dan di masa depan semakin mengalami spesialisasi, sehingga profesi desainer bisa berdiri sendiri dan bisa dijadikan pekerjaan yang profesional.

Lalu, apa aja jenis-jenis pekerjaan desainer yang banyak dibutuhkan? Cek informasi selengkapnya di bawah ini.

  1. ILUSTRATOR

Ilustrator adalah pekerjaan desain grafis yang tugasnya membuat gambar ilustrasi untuk menjelaskan suatu konsep. Prospek kerjanya cukup cerah dan bisa menyentuh berbagai bidang industri. Bidang yang paling umum adalah bidang industri media dan industri kreatif.

Kalau pernah stalking akun Instagram Presiden Jokowi, kamu akan mendapati beragam ilustrasi menarik yang diunggah di hari-hari tertentu. Ilustrasi yang diunggah tersebut selalu berhasil mencuri perhatian publik dan menimbulkan perbincangan di kalangan masyarakat. Sosok di balik ilustrasi tersebut adalah Aufa Aqil Ghani yang menjadi bagian dari staf komunikasi digital.

Jika tertarik kerja sebagai ilustrator, kamu harus punya skill menggambar yang mumpuni. Selain itu, kemampuan memahami dan memvisualisasikan keinginan klien juga penting agar hasilnya bisa memuaskan dan sesuai ekspektasi.

Baca Juga: ALASAN KENAPA DESAINER GRAFIS SERING DIPANDANG SEBELAH MATA OLEH ORANG-ORANG

2. DESAINER GRAFIS

Meskipun sering disepelekan, nyatanya sampai sekarang pekerjaan desainer grafis banyak banget dibutuhkan. Bisa dibilang, hampir semua perusahaan perlu desainer grafis untuk melakukan branding secara visual supaya produk yang dipasarkan bisa punya engagement yang tinggi di mata konsumen.

Seorang desainer grafis perlu memahami tools-tools yang sering digunain buat desain. Tools yang paling dasar ada CorelDraw, Canva, Adobe Photoshop, Inkscape, dan lain-lain. Kalau mau yang lebih bervariasi, kalian bisa pelajari Fotoram, Snappa, Digifloat, Desygner, dan lainnya. Intinya, pekerjaan ini juga mengharuskan kalian untuk dekat dengan teknologi, sehingga sangat penting untuk adaptasi dengan berbagai macam software.

3. UI/UX DESAINER

UI/UX desainer punya peran penting dalam memberikan sentuhan visual dalam sebuah website atau aplikasi. User Interface (UI) merupakan tampilan tata letak grafis yang menjadi “wajah” dari sebuah platform. Sedangkan User Experience (UX) adalah pengukuran atau evaluasi tentang gampang atau enggaknya suatu desain UI digunakan dalam berinteraksi.

Mungkin pekerjaan ini masih jarang didengar atau kurang familiar di kalangan orang awam, tapi serius UI/UX desainer itu sangat banyak dibutuhkan. Kalian bisa cek Linkedln, Glints, Jobstreet, atau website cari kerja lainnya untuk memastikannya. Agar bisa kerja sebagai UI/UX desainer, kalian perlu belajar cara membuat wireframing, prototype, UX research, visual communication, dan lain-lain.

4. PRODUCT DESIGNER

Meskipun masih terdengar asing, tapi prospek kerja product designer sangat cerah dan peluangnya juga masih besar. Jika sebuah perusahaan merilis produk baru, pastinya mereka butuh orang yang bisa membuat packaging yang oke. Kemampuan mendesain kemasan produk ini tidak dimiliki oleh semua orang, makanya perusahaan selalu butuh orang yang sudah ahli untuk mengerjakan bagian ini.

Agar bisa menempati posisi ini, kalian bukan hanya butuh skill desain grafis, melainkan juga skill lain, seperti manajemen, riset, negosiasi dan lainnya. Meskipun demikian, jangan khawatir karena profesi ini umumnya bekerja secara tim, sehingga kalian tidak akan berjuang sendirian.

5. ADVERTISING DESIGNER

Advertising designer juga termasuk pekerjaan desain yang masih jarang diketahui oleh orang awam. Sesuai dengan namanya, desainer di bidang ini akan menangani segala permintaan untuk kebutuhan iklan. Bagi kamu yang menyukai dunia marketing dan bisa mendesain, maka advertising designer bisa dijadikan pilihan karir untuk ke depannya.

Pastinya, orang yang bekerja di bidang ini harus memenuhi kualifikasi tertentu, misalnya jago riset, pintar mendesain, bisa ngeracik pola dan bentuk, dan skill lainnya. Akan lebih baik lagi kalau kamu punya background psikologi atau suka belajar psikologi, sehingga iklan yang dibuat nantinya bisa langsung ‘ngena’ dan membuat konsumen segera melakukan take action.

Biasanya, produk akhir yang dibuat oleh advertising designer adalah pamflet, billboard, poster, iklan website, iklan media sosial, dan lainnya.

6. LAYOUTER

Layouter adalah pekerjaan yang erat hubungannya dengan kegiatan desain. Garis besarnya, tugas seorang layouter adalah mengatur tata letak dari suatu produk di industri percetakan dan penerbitan. Hal yang paling umum, layouter bekerja di industri penerbitan untuk mengatur dan mendesain tata letak dari isi buku, majalah, komik, dan dan produk cetak lainnya.

Meskipun sudah banyak tools-tools canggih untuk membuat layout secara otomatis, nyatanya hingga kini layouter masih menjadi pekerjaan yang diakui profesionalitasnya oleh berbagai penerbit.

Baca Juga: PLUS MINUS PHOTOSHOP DAN SKETCH YANG KUDU DIPAHAMI PARA DESAINER

7. ANIMATOR

Di Indonesia, profesi animator perlahan mendapatkan stigma positif di kalangan masyarakat. Hal ini wajar, mengingat tidak semua orang memiliki bakat, minat, dan keahlian di bidang seni digital ini. Beberapa tools yang umumnya digunakan oleh profesi ini mencakup Adobe Flash, Macromedia Flash, Swish Max, Corel Rave, dan lain-lain.

8. DESAINER INTERIOR

Desain interior adalah salah satu profesi yang mungkin sudah familiar di kalangan masyarakat, bahkan oleh orang awam. Pasalnya, pekerjaan ini sudah lebih dulu eksis jika dibanding dengan pekerjaan seni digital lainnya.

Pekerjaan ini sangat cocok dipilih oleh kamu yang gemar dengan dunia tata letak ruang. Seorang desainer interior tidak hanya bertugas menggambar, tetapi juga harus memiliki skill sets tertentu, di antaranya yaitu kemampuan problem solving, kreatif, komunikatif, loyalitas terhadap klien, dan kemampuan kalkulasi yang baik. 

Jenis-jenis pekerjaan desainer di masa kini memang sangat banyak dan bisa disesuaikan dengan minat dan keahlian kamu. Agar mudah mendapatkan klien atau diterima di suatu perusahaan, buatlah portofolio terbaik yang menggambarkan keunggulanmu. (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Dilla Hardina

Content writer dan Japanese pop culture entusiast