Trends

KABAR DUKA UNTUK FANS MANGA: KAZUO TAKAHASHI DITEMUKAN TEWAS DENGAN LUKA-LUKA

Kreator mangaka Yu-Gi-Oh! Kazuki Takahashi ditemukan tewas di lepas pantai Nago, Okinawa. Selamat jalan sensei!

title

FROYONION.COM - Baru-baru ini sebuah kabar duka menyelimuti di dunia industri kreatif. Seorang mangaka legendaris Kazuo Takahashi atau yang biasa lebih dikenal  dengan  Kazuki Takahashi menghembuskan nafasnya di usia 61 tahun. Kazuki ditemukan tewas pada pagi hari rabu, 6 Juli di lepas pantai Nago, Okinawa oleh penjaga pantai.

Singkat cerita, Kazuki sedang bepergian menuju okinawa seorang diri dengan mobil sewaannya. Pada malam rabu, pihak jasa penyewaan mobil terpaksa menelpon polisi setelah kebingungan karena sulit menghubungi pihak Kazuki. Dilansir dari NHK, Penjaga pantai mengkonfirmasi bahwa jasad Kazuki Takahashi ditemukan mengambang di sekitar perairan dengan dilengkapi pakaian snorklingnya. Terdapat banyak luka di bagian bawah tubuh, untuk dugaan sementara, luka-luka tersebut disebabkan oleh gigitan ikan hiu atau binatang buas lainnya.

Kazuki telah memulai karier mangaka-nya sejak tahun 1982. Selama 14 tahun, ia berjuang meraih kesuksesannya dengan beberapa karya seperti Fighting Hawk dan Tennenshoku Danji Buray. Lalu, Pada tahun 1996 Kazuki melahirkan sebuah manga yang berjudul Yu-Gi-Oh! Yang pertama kali terbit di Jepang lewat majalah Weekly Shonen Jump.

Manga tersebut begitu sangat populer baik di Jepang maupun secara global. Mengutip Kotaku, selain membuat manganya, Kazuki juga mendesain outline papan permainan kartu yang ditampilkan di manga tersebut. Permainan kartu awalnya bernama Magic & Wizard, tapi kemudian diubah menjadi Duel Monsters. Konami merilis game tersebut sebagai permainan trading card di Jepang pada tahun 1999 dan populer hingga keseluruh dunia.

Dalam manga ini, mengisahkan seorang laki-laki pemalu yang juga gemar bermain game bernama Yugi Mutou. Yugi juga selalu menjadi bahan perundungan teman-temannya, hingga suatu hari, ia memecahkan sebuah teka-teki kuno bernama Millenium Puzzle yang membuat tubuhnya kerasukan sebuah arwah misterius.

Arwah tersebut ternyata memiliki sebuah nama yaitu Atem. Seorang roh firaun berusia  3000 tahun yang kehilangan ingatannya. Semenjak itu, arwah tersebut akan merasuki Yugi setiap kali dia atau salah satu temannya dirundung.

Sang arwah akan menantang para perundung ke sebuah permainan bernama Shadow Games. Untuk seseorang yang kalah dari permainan itu, mereka akan diberi hukuman keji bernama Penalty Game.

Manga ini muncul dalam sejumlah serial anime, film, buku, dan juga ikut diadaptasi kedalam video game. Game terakhir Yu-Gi-Oh, Master Duel, dirilis awal 2022 untuk PC, Switch, Xbox, dan juga Playstation. Game ini sempat menarik lebih dari 200.000 pemain di Steam.

Kazuki juga sempat memenangkan Inkpot Award di Comic-Con International pada Juli 2015. Penghargaan tersebut diberikan atas kontribusi yang menonjol terhadap industri kreatif seperti  komik, science fiction, film, televisi, animasi, dan juga fandom. Kazuki sempat menggambar manga The Comiq yang dibuatnya untuk perayaan ulang tahun ke-50 majalah Weekly Shonen Jump Shueisha pada tahun 2018.

Selamat jalan Kazuki Takahashi! Semoga arwah beliau ditempatkan di tempat terbaik di atas sana dan Semua karya-karyanya akan terus dikenang baik oleh para penggemar dan masyarakat dunia. (*/)

BACA JUGA: PEMBUAT MANGA ‘NINJA HATTORI’ FUJIKO A. FUJIO MENINGGAL DUNIA

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Elsa Evangelica

Elsa Evangelica