Trends

‘PENYELAM HANDAL’ HINGGA ‘APOTEK TUTUP’, INILAH 15 FRASA POPULER DI MEDIA SOSIAL

“Penyelam handal membuatku tenggelam dalam lautan fakta, pelan-pelan pak supir ... jangan langsung di-ulti gitu lah!” Cek artikel ini supaya kalian tahu artinya!

title

FROYONION.COMKreativitas netizen memang nggak ada habisnya. Selain mempopulerkan meme hingga memviralkan kasus sampai dilirik oleh para penyidik, seringkali warga internet juga akan menggunakan ‘bahasa’ sendiri saat berkomunikasi satu sama lain. 

Nggak jarang ada frasa yang hanya dimengerti oleh mereka yang gemar scroll medsos. Soalnya, frasa-frasa ini memang lebih umum digunakan para pengguna internet di dunia maya daripada di dunia nyata. 

Simak sederet frasa yang populer di sosial media biar kalian nggak salah saat hendak memakainya ketika meninggalkan jejak digital. 

1. PENYELAM HANDAL

Frasa ini kerap digunakan untuk seseorang yang jago menggali informasi seseorang di dunia maya. Saking jagonya, jejak digital beberapa bulan lalu pun bisa ditemukan. Bagaikan sedang menyelam di lautan dalam demi mencari fakta, makanya disebut penyelam handal. 

2. LAUTAN FAKTA

Sering juga dipelesetkan menjadi tsunami fakta, frasa ini merujuk pada banyaknya fakta yang dibeberkan seseorang. Saking banyaknya fakta-fakta yang dijelaskan, sampai-sampai diibaratkan seperti sedang terjadi tsunami di lautan. 

3. PELAN-PELAN PAK SUPIR

Pernah baca kalimat ini saat sedang scroll medsos? Biasanya kalimat ini akan dikeluarkan sebagai balasan untuk seseorang yang sedang menjelaskan suatu fakta secara lugas, tegas dan tepat sasaran. 

Maksudnya supaya orang itu pelan-pelan saja, jangan terlalu cepat seperti supir yang sedang ngebut. Soalnya, fakta yang dijelaskan akan sangat menohok orang yang sedang disindir. 

BACA JUGA: CATAT! INI 20 ISTILAH TWITTER YANG HARUS KALIAN TAHU 

4. JANGAN LANGSUNG DI-ULTI

Pakai skill satu dulu, begitu biasanya kalimat lanjutan untuk frasa ini. Kata ulti di sini merujuk pada skill tertinggi dalam sebuah permainan video. Frasa ini memiliki arti yang mirip dengan nomor 3 di atas. 

5. APOTEK TUTUP

Maksudnya, nggak ada obat. Ditujukan sebagai pujian untuk seseorang. Misal, seorang seleb yang tampak sangat cantik dan nggak ada obat saking cantiknya. Nah, ‘nggak ada obat’ di sini digantikan dengan frasa apotek tutup. 

Frasa ‘nggak ada obat’ sendiri sering dipelesetkan jadi ‘nggak ada obeng’ dan apotek tutup berganti menjadi bengkel tutup. Artinya sama. 

6. KONTEN MENGANDUNG BAWANG

Foto atau video ini mengandung bawang, demikian kalimat pengganti trigger warning yang seringkali terpampang sebagai caption konten. Artinya jelas, konten tersebut akan mungkin membuat siapapun yang melihatnya menitikkan air mata. 

7. SIAPA MENARUH BAWANG DI SINI? 

Kalimat ini biasanya menjadi komentar balasan untuk konten yang mengandung bawang, atau konten yang nggak diberi trigger warning kalau isinya sedih tapi tetap saja bikin sedih. 

Artinya lebih pada pernyataan bahwa konten tersebut begitu menyedihkan sampai bikin si komentator menangis, lalu ia menanyakan siapa yang menaruh bawang sampai membuat matanya berair. 

Banyak netizen mempelesetkan frasa ini menjadi, “siapa naruh bakwan di sini?” dan aneka barang lain selain bawang. Artinya sama saja. 

8. EMANG BOLEH SEPERTI INI? 

Pernah nggak baca komentar template seperti, “emang boleh selucu ini? Emang boleh seviral ini? Emang boleh separtai ini?” Kalimat ini biasanya digunakan sebagai balasan untuk suatu berita atau konten terkait sesuatu yang kemudian dipertanyakan kebenarannya. 

9. MENGHIBUR KEMISKINANKU

Konten pamer kekayaan biasanya akan bertabur komentar sangat menghibur kemiskinanku. Maksudnya, kekayaan orang-orang dalam konten itu terbilang cukup menghibur untuk para penonton yang nggak sekaya mereka. 

10. JIWAKU BERGETAR

Sering dipelesetkan juga jadi ginjalku bergetar, paru-paruku bergetar dan lain-lain. Maksudnya karena hal yang dia dengar itu sangat mengagetkan makanya jiwa raganya terasa bergetar. 

BACA JUGA: MEMAKNAI KEMBALI FRASA ‘HIDDEN GEM’ YANG SEMAKIN OVERUSED 

11. NGGAK HABIS FIKRI

Ini maksudnya nggak habis pikir, tapi kata pikir dipelesetkan menjadi nama Fikri. 

12. DI LUAR NURUL

Hampir sama seperti nomor 11, arti sebenarnya adalah di luar nalar, namun kata nalar dipelesetkan menjadi Nurul. Sering juga dipelesetkan menjadi di luar Nayla. Biasanya, kalimat di luar Nurul atau di luar Nayla ini akan berbarengan dengan nggak habis Fikri. 

13. LHO GAK BAHAYA TA

Sering digunakan sebagai balasan untuk konten atau komentar yang dirasa terlalu berani. Frasa ini sekaligus pelesetan dari kepanjangan LBGT.

14. SANTAI DULU GAK SIH

Sering dibuat meme, arti dari frasa ini adalah menyuruh untuk bersantai terlebih dahulu karena hal yang akan dilakukan terbilang bisa ditunda atau bisa dikerjakan dengan lebih leluasa. 

15. AH SHIT, HERE WE GO AGAIN

Potongan dialog pada permainan video GTA San Andreas ini juga sering digunakan dalam percakapan di sosial media. Biasanya, kalimat ini merujuk pada suatu hal menjengkelkan yang sebentar lagi akan terjadi atau terulang kembali. 

Itu dia sederet frasa yang populer di media sosial dan kerap digunakan dalam percakapan warganet. Lahirnya frasa-frasa tersebut seringkali berkaitan dengan kejadian yang sedang viral lalu dipelesetkan agar nggak menyinggung pihak-pihak tertentu. Besar kemungkinan, seiring waktu akan muncul frasa-frasa lain dan semua yang tertulis di atas nggak digunakan lagi. (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Wahyu Tri Utami

Sometimes I write, most of the time I read