Bau badan bisa jadi masalah yang berpengaruh pada kepercayaan diri seseorang. Namun, tenang aja. Berikut ada 6 tips mudah yang bisa kalian ikuti untuk mengatasi masalah bau badan.
FROYONION.COM – Konon katanya, lebih baik punya masalah bau mulut daripada bau badan. Bau mulut bisa sedikit berkurang kalau kita tutup mulut nggak bicara apa-apa, tapi bau badan akan tetap tercium bahkan walau sedang berdiam diri saja.
Permasalahan bau badan bisa jadi bukan hal sepele buat sebagian orang. Terutama mereka yang memang gampang berkeringat dan sering beraktivitas di luar ruangan. Pada beberapa kasus, masalah ini dapat turut berpengaruh pada kepercayaan diri karena dirasa mengganggu aktivitas sehari-hari.
Pertama, harus diketahui dulu kalau bau badan sebenarnya adalah hal yang wajar dimiliki oleh manusia, terutama ketika memasuki masa pubertas. Pada fase remaja, keringat yang dikeluarkan memang cenderung lebih banyak. Bau badan ini sendiri muncul ketika cairan dari kelenjar apokrin bercampur bakteri, terutama pada bagian lipatan tubuh seperti ketiak, selangkangan dan daerah telinga.
Untuk meminimalisir bau yang berlebihan, nggak harus beli produk mahal atau bahkan perawatan khusus, kok. Ada sejumlah tips sederhana yang dapat dengan mudah kalian praktekkan sehari-hari.
Ketika mandi, selalu ingat untuk gunakan sabun di area yang rentan mengeluarkan bau badan seperti di bagian lipatan. Jika perlu, gunakan sabun dua kali dalam sekali mandi. Pilih juga sabun anti bakteri yang biasa ditemukan di pasaran seperti Dettol atau Lifebuoy.
Menggunakan sabun wangi sekalipun akan percuma apabila bagian lipatan tubuh nggak dipakaikan sabun anti bakteri ini. Ingat kalau munculnya bau badan berawal dari bakteri yang bercampur dengan keringat.
BACA JUGA: SAINS JELASKAN HUBUNGAN PERTEMANAN DAN BAU BADAN
Menggunakan deodoran biasanya akan jadi pilihan buat mereka yang bermasalah dengan bau badan. Tapi, seringkali deodoran saja masih dirasa kurang ampuh. Selain itu, bau dari deodoran yang bercampur keringat justru akan membuat baunya makin ampun-ampunan.
Coba untuk mengganti deodoran ini dengan tawas. Opsi tawas ada bermacam-macam dan memang harus dicoba satu per satu supaya tahu betul mana yang paling works. Ada yang berbentuk batu, bubuk sampai spray. Harganya masih cukup terjangkau. Di marketplace, tawas dalam bentuk spray ukuran 100ml bisa kalian dapatkan dengan harga mulai dari Rp10.000 saja.
Tawas bisa dibilang adalah opsi paling aman buat masalah bau badan karena membuat keringat jadi berkurang baunya. Tawas juga biasanya nggak memiliki bau parfum seperti deodoran sehingga nggak akan mencampur bau apapun lagi ke bagian lipatan badan yang rentan berkeringat.
Hindari penggunaan parfum di bagian lipatan tubuh apalagi ketika sedang berkeringat. Memang, anjuran memakai parfum adalah di area lipatan tubuh agar wanginya lebih tahan lama. Tapi, apabila area tersebut kebetulan sedang berkeringat dan baunya bercampur dengan parfum, maka bukan aroma wangi parfum yang akan tercium.
Menggunakan parfum ketika berkeringat juga sangat nggak disarankan. Walau tujuannya mungkin adalah untuk mengusir bau badan, tapi bau yang dihasilkan dari percampuran parfum dan keringat bisa jadi makin nggak karuan.
BACA JUGA:
5 REKOMENDASI PARFUM PENGHARUM RUANGAN UNTUK MENGHILANGKAN BAU TIDAK SEDAP
Ketika sedang bepergian, usahakan untuk selalu membawa baju cadangan terutama baju dalam. Jangan bawa dengan jumlah pas, tapi selalu lebihkan untuk berjaga-jaga. Ini karena sumber bau bisa jadi berasal dari pakaian yang lama nggak diganti.
Selain bawa baju cadangan, bawa juga sabun dalam botol kecil. Tujuannya supaya kalian bisa selalu menjaga kebersihan badan terutama apabila ada masalah dengan bau.
Beberapa jenis makanan memang harus dihindari buat kalian yang punya masalah dengan bau badan. Di antaranya adalah bawang, pete, jengkol dan lain-lain yang rentan membuat badan mengeluarkan bau nggak sedap.
Pengaruh makanan pada bau badan ini sendiri bisa berbeda-beda di tiap orang. Ada orang yang bisa tetap memakan makanan tersebut tanpa mengeluarkan bau semerbak setelahnya, namun ada juga yang lebih sensitif dan akan langsung membuat keringatnya berbau setelah mengonsumsi makanan tersebut.
Jika kalian sudah tahu makanan apa saja yang bisa memicu timbulnya bau, segera hindari makanan-makanan tersebut.
Hindari penggunaan baju dengan bahan yang nggak menyerap keringat, terutama saat sedang musim kemarau dengan sinar matahari terik menyengat. Ini akan membuat kalian lebih cepat berkeringat dan sangat mungkin mengeluarkan bau badan, bahkan bagi kalian yang nggak punya masalah bau badan sekalipun.
Bahan-bahan baju seperti polyester, sifon, satin dan lain-lain yang cenderung panas di kulit sebaiknya diganti dengan katun, spandex atau rayon yang terasa lebih adem. Kalau memang harus banget pakai baju yang bahannya nggak menyerap keringat, pastikan kalian nggak akan berkeringat saat memakainya. Misalnya, saat menghadiri acara indoor dengan pendingin udara dalam ruangan.
Jangan lupa untuk rutin ganti baju sehabis mandi dan cuci baju sampai benar-benar bersih dari bekas deodoran yang mungkin masih menempel. Ini penting karena sisa noda pada pakaian bisa jadi sarang bakteri yang bisa jadi sumber bau nggak sedap.
Nah, itu dia sederet tips yang bisa dipraktekkan buat kalian yang punya masalah dengan bau badan. Semoga bermanfaat! (*/)
Sometimes I write, most of the time I read
January 26, 2024
407
Muhammad Nur Faizi
Fadhil
