Tips

JANGAN RAGU MENCARI BANTUAN, INI 10 TANDA KAMU PERLU PERGI KE PSIKOLOG

Perasaan atau kebiasaan yang kerap disepelekan bisa menjadi tanda kamu perlu bantuan psikolog, loh. Yuk jangan ragu mencari bantuan psikolog demi kesehatan mental kamu.

title

FROYONION.COM – Apakah kamu termasuk orang yang tidak peduli soal kesehatan mental dan tidak tertarik dengan layanan psikologi?

Permasalahan kesehatan mental di Indonesia masih menjadi pembahasan yang jarang dan kerap kali diabaikan, sehingga pergi ke psikolog masih menjadi hal yang tidak lazim. Seseorang yang pergi ke tenaga kesehatan mental seperti psikolog kerap diidentikan dengan orang gila, lemah hingga tidak beriman. Padahal pergi ke psikolog adalah hal yang seharusnya lumrah, sama seperti ketika kamu merasa flu dan berkonsultasi ke dokter.

Lagipula, seseorang yang pergi ke psikolog tidak selalu karena permasalahan atau gangguan mental, boleh jadi karena ia ingin dibantu untuk menetapkan tujuan hidup, menghilangkan kebiasaan buruk, diskusi karir, atau hanya butuh teman bercerita.

BACA JUGA : BINGUNG MAU PERGI KE PSIKOLOG APA ENGGA? COBA BACA INI

Psikolog merupakan orang yang sudah dibekali berbagai ilmu dan kemampuan yang mumpuni, demi membantu klien menemukan tujuan atau solusi untuk permasalahannya. Ketika pergi ke psikolog, kamu akan diberikan perhatian penuh dan didengarkan. Psikolog yang profesional juga bersikap netral sehingga tidak menghakimi permasalahanmu. Nah, berikut adalah 10 tanda kamu perlu pergi ke psikolog:

1. Kesulitan Mengontrol Emosi di Berbagai Situasi

Emosi kerap diidentikan dengan rasa marah, padahal emosi mencakupi perasaan marah, sedih, jijik, takut dan bahagia. Emosi bisa terjadi dari dalam diri maupun terpicu dari luar diri. Namun, beberapa orang mengalami kesulitan untuk mengontrol tindakan ketika emosi itu datang, sehingga dapat menyakiti dirinya sendiri maupun orang lain. 

Jika kamu atau kenalanmu kesulitan dalam merespon situasi sulit dengan cara yang tepat, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan psikolog ya, sehingga kamu bisa dibantu untuk merefleksikan diri dengan cara yang tidak destruktif.

2. Merasakan Perasaan Sedih dan Cemas Terus Menerus

Pada dasarnya, sedih dan cemas adalah hal yang wajar dirasakan manusia. Namun, jika kamu sudah merasakan perasaan ini terus-menerus (baik karena alasan tertentu ataupun tanpa alasan yang jelas) selama berhari-hari, berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan, maka sebaiknya kamu berkonsultasi dengan psikolog. Sebab perasaan ini akan mengganggu keseharian dan produktivitasmu.

3. Kesulitan Membangun Hubungan Sosial

Kita semua tahu bahwa manusia adalah makhluk sosial. Bahkan dalam tugas perkembangan manusia terdapat tugas untuk menjalin relasi dengan orang lain, sebab dengan begitulah kita bisa merasa lebih berharga. Namun, jika kamu merasakan rasa takut, grogi, cemas ataupun khawatir secara berlebihan ketika membangun hubungan sosial, ada baiknya kamu berkonsultasi dengan psikolog agar mendapat saran dan metode yang tepat dalam membangun hubungan sosial.

4. Memiliki Gangguan Tidur

Memiliki gangguan tidur yang berkepanjangan bisa menjadi tanda dari masalah emosional atau kesehatan mental yang lebih dalam. Seseorang yang mengalami kesulitan tidur juga mudah merasa cemas, depresi hingga stress yang akan memengaruhi kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu jika kamu memilikinya, segera berkonsultasi ke psikolog ya.

5. Kehilangan Minat pada Berbagai Aktivitas yang Disukai

Kamu pasti memiliki hobi atau aktivitas yang disukai. Namun jika kamu merasakan perasaan yang suram, tidak bersemangat hingga tidak lagi menyukai kegiatan-kegiatan yang biasanya disukai, ada baiknya kamu mulai berkonsultasi dengan psikolog. 

BACA JUGA: MAU KONSULTASI PSIKOLOG TANPA BIKIN JEBOL? INI CARANYA

6. Memiliki Kecurigaan yang Berlebihan

Memiliki kecurigaan berlebihan yang diikuti perilaku berlebihan pula terhadap orang lain dikenal dengan sikap paranoid. Seseorang yang memiliki sikap ini cenderung merasa dicurangi, dikhianati hingga diserang orang lain meski tanpa bukti yang jelas. Jika kamu mengalami hal ini, sebaiknya segera temui psikolog sebab sikap paranoid yang terus menerus bisa menjadi gejala gangguan paranoid, skizofrenia ataupun depresi

7. Memiliki Pikiran untuk Menyakiti Diri Sendiri atau Orang Lain

Pikiran dan tubuh yang sehat adalah definisi sehat yang sesungguhnya. Memiliki pikiran untuk menyakiti diri sendiri atau orang lain berpotensi membahayakan keselamatan. Dengan berkonsultasi dengan psikolog, kamu akan dibantu untuk memahami dan mengatasi permasalahan yang mendasari pikiran atau perilaku tersebut. Sehingga kamu bisa mendapat terapi atau penanganan terbaik dengan segera.

8. Mengalami Peristiwa Traumatis

Kamu sangat disarankan pergi ke psikolog ketika mengalami trauma atau peristiwa yang mengganggu, namun kesulitan untuk pulih dari peristiwa tersebut. Pergi ke psikolog dapat membantu kamu mencari solusi untuk mengatasi efek traumatik yang terjadi. Psikolog juga membantu untuk mengelola reaksi emosional dengan coping stress yang lebih sehat.

9. Putus Asa Terus Menerus

Pada satu titik, kamu mungkin pernah merasakan kehilangan motivasi hingga tidak ingin melakukan apapun. Kamu juga mungkin pernah merasa kehilangan harapan akan masa depan. Hal ini lumrah terjadi ketika kita mengalami kegagalan, namun jika rasa putus asa dan kehilangan motivasi ini berlangsung terlalu lama hingga membuat kamu mengabaikan tugas harianmu, kamu sebaiknya menemui psikolog. Sebab rasa putus asa dan kehilangan motivasi yang terus menerus bisa menjadi indikasi permasalahan psikologis.

BACA JUGA: 3 ALASAN JOURNALING BERMANFAAT MENINGKATKAN KESEHATAN MENTAL LO

10. Kehilangan Tujuan Hidup

Kehilangan tujuan hidup seringkali dialami pada rentang usia remaja hingga dewasa awal. Kamu mungkin pernah mempertanyakan eksistensimu bernafas di dunia ini. Melalui konsultasi dengan psikolog, kamu akan dibantu untuk mengatasi perasaan tersebut dan menemukan makna atau tujuan hidup yang lebih jelas. Sebab psikolog akan mengidentifikasi nilai, perasaan dan kepribadianmu sehingga kamu dapat memiliki pemahaman yang lebih baik tentang diri sendiri. 

Nah jika kamu merasakan beberapa tanda tersebut, jangan sungkan untuk bertemu psikolog dan melakukan konseling, loh. Semoga kita selalu sehat jiwa dan raga ya! (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Kal

Seorang gadis sederhana dengan pikiran ruwet. Punya kecanduan sama film serta buku.