Tech

XIAOMI 12T, SATU LAGI ALASAN UNTUK BERTERIMAKASIH PADA HP CHINA

Tahun baru, HP baru juga dong. Bolehlah dibaca dulu reviewnya nih Civs sebelum beli.

title

FROYONION.COM - Berterimakasihlah pada HP-HP brand China, Civs, terutama Xiaomi. Di awal kemunculannya, brand ini sukses mengguncang pasar smartphone dalam negeri di kelas entry level hingga midrange. Harga yang ditawarkan tergolong sangat bersaing dengan spek yang nggak main-main, termasuk produk terbarunya: XIAOMI 12T. 

Tanpa mereka, mungkin sampai saat ini kita masih harus puas dengan HP spek kentang harga menantang. Sekarang, brand sekelas Samsung pun sudah punya produk di lini entry–midrange dengan isi mendingan plus harga miringan. Alhamdulillah, makasih Xiaomi dan kawan-kawan!

 Di tahun 2022 lalu, Xiaomi resmi meluncurkan lini Xiaomi 12. Ada Xiaomi 12, Xiaomi 12 Pro, Xiaomi 12 Lite, Xiaomi 12T dan Xiaomi 12T Pro. Seri T ini dimaksudkan sebagai versi terjangkau dari seri regulernya. Versi murahnya gitu lah. Lucunya, versi murah ini justru seringkali lebih worth it ketimbang seri regulernya. 

BACA JUGA: KENALIN GOOGLE PIXEL 7, ALTERNATIF BUAT LO YANG NYARI KAMERA BAGUS SELAIN IPHONE

Flashback dulu sebentar Civs, seri T ini pertama kali dihadirkan Xiaomi pada 2020 untuk melengkapi keluarga Xiaomi 10 Series, yaitu Mi 10T. Lanjut ke Mi 11T dan sekarang Xiaomi 12T. Dua HP seri T terdahulu ini bahkan dijuluki flagship killer karena harga yang lebih bersaing tapi spek nggak banyak dikurangin.

 ari segi harga, kamu bisa dapetin Xiaomi 12T ini di kisaran 6.5 jutaan. Lebih murah 4 juta dari Xiaomi 12 dan hampir setengah dari Xiaomi 12 Pro. Dengan perbedaan yang lumayan jauh, gimana nih kemampuan HP ini sebagai daily driver dan untuk kebutuhan ngonten? Yuk, simak ulasannya di bawah. 

Xiaomi 12T datang dalam dua pilihan warna: Black dan Blue. Paket pembelian HP ini masih tergolong lengkap. Ada unitnya, buku panduan, soft case, SIM ejector, kabel charger plus kepala charger 120 watt. Beda ya sama pabrikan sebelah yang speknya dinaikin tapi kepala charger diilangin.  

Desain bodynya mirip dengan dua saudaranya yang lebih mehong itu. Punya dimensi 163 x 75 x 8.5 mm, beratnya cuma 202 gram aja. Alias, masih enak dipegang dalam genggaman. Bagian belakangnya terkesan lebih licin dan glossy kalau dibandingkan 12 Pro yang lebih matte. Sayangnya, belum ada IP rating untuk HP ini. 

Layar AMOLED seluas 6.67 inchi juga enak banget nih buat nonton Youtube. Resolusi yang dibawa agak laen angkanya, 1220p x 2712p. Belum 4K tapi bukan 2K juga. Walau belum Full HD, tapi gambarnya masih terbilang enak dilihat (ya iyalah, AMOLED!). Semua ini masih didukung dengan refresh rate 120Hz. Mantap! 

Jeroan HP ini juga nggak main-main. Chipsetnya sudah pakai MediaTek Dimensity 8100-Ultra. Ini termasuk chipset yang kenceng, bersanding dengan Helio G99 dan Snapdragon 8 Plus Gen 1. Ruang penyimpanannya juga cukup lega, tersedia dalam pilihan 8GB/128GB dan 8GB/256GB.  

Urusan foto-foto, HP ini dibekali triple camera yang terdiri dari kamera utama 108 MP dengan OIS, kamera ultrawide 8MP dan kamera makro 2MP. Yang pasti bakal kepake untuk sehari-hari itu kamera utama dan ultrawidenya saja, sih. 

Kamera makro seringkali cuma untuk keren-kerenan brandnya aja buat ngejar bahasa marketing triple camera. Buat yang hobi ngevlog, perekaman videonya sudah mendukung 4K. Joss! 

Kamera depannya nggak kalah sangar. Berkekuatan 20MP dengan perekaman video 1080p 60fps. Iyaaa, HP ini mendukung 60fps di kamera depan! Untuk hasil foto dan videonya terbilang cukup oke di range harga 6 jutaan. Konten kreator masih bisa banget manfaatin 12T ini buat kebutuhan ngonten sehari-hari.

Fitur lainnya yang nggak kalah keren termasuk NFC dan fingerprint under display. Baterainya terverifikasi awet, 5000mAh dengan HyperCharge 120Watt yang diklaim bisa mengisi hingga 100% dalam 19 menit saja. Dilengkapi juga dengan cooling system dan perlindungan khusus untuk baterai saat proses pengisian daya. 

Daya tahan baterainya juga luar biasa. Streaming Youtube di resolusi 1080p selama 30 menit hanya mengurangi baterai sebanyak 4%, sementara scrolling Tiktok 30 menit cuma makan baterai 2%. Pengujian dengan Genshin Impact selama 30 menit dalam settingan lowest hanya butuh 15% baterai saja.

Gamers layak berbahagia nih, karena PUBG dan Mobile Legend sudah terbuka untuk settingan tertingginya. Sementara buat yang suka muter musik, dijamin telinga kalian akan dimanjakan dengan speaker stereo Dolby Atmos yang ajeb-ajeb suaranya.  

Ponsel ini sendiri udah mulai open PO di marketplace resminya mulai awal Desember kemarin dengan bonus MiBand untuk tiap pembelian. Lumayan, siapa sih yang bisa nolak gratisan? Sayangnya Xiaomi Indonesia nggak turut menjual 12T Pro. Padahal, varian ini cukup bikin geger di luar sana. Gimana nggak, kameranya aja 200MP! 

Walau nggak segahar 12T Pro dan nggak juga termasuk flagship, tapi Xiaomi 12T sudah cukup jadi flagship killer, seenggaknya untuk seri 12 reguler yang lebih dulu rilis. HP ini juga bisa jadi pilihan buat kalian yang pengen ngerasain experience punya ponsel rasa flagship tapi dengan budget terbatas.  

Terutama buat kalian yang nyari gadget dengan performa oke dan kamera lumayan mendukung kebutuhan buat ngonten, HP ini sudah lebih dari cukup buat itu semua. Mungkin, satu-satunya kekurangan yang bisa disebutkan hanyalah nggak adanya IP rating, bikin kurang tahan banting. 

Gimana nih Civs, semakin yakin buat ambil Xiaomi 12T atau masih mau membandingkan sama merk lain dulu? (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Wahyu Tri Utami

Sometimes I write, most of the time I read