OZIL MERAPAT KE RANS CILEGON? INI DAFTAR BINTANG DUNIA YANG PERNAH BERMAIN DI LIGA INDONESIA

FROYONION.COM - Rans Cilegon FC baru saja mendapatkan tiket untuk berlaga di Liga 1 musim depan. Tiket tersebut didapat setelah mereka berhasil meraih gelar runner-up di liga 2 musim ini. Hal ini membuat club milik salah satu selebriti ternama di Indonesia (Raffi Ahmad) tersebut mulai mempersiapkan diri.

Publik sempat ramai dengan kabar bahwa salah satu calon pelatih Rans Cilegon FC di musim depan adalah mantan Pelatih Timnas Indonesia. Sampai berita ini ditulis, belum ada kabar lebih lanjut terkait rumor tersebut.

Namun, kini pecinta sepakbola Indonesia makin dibuat heboh dengan kabar datangnya salah satu mega bintang dunia, Mesut Ozil. Ia adalah mantan pemain Real Madrid, Arsenal, dan kini membela salah satu club besar Turki, Fenerbache. Ozil juga mengantarkan Timnas Jerman menjadi juara di Piala Dunia 2014.

Meskipun belum deal, namun rumor ini sudah tersebar di berbagai media lokal bahkan Turki. Raffi Ahmad pun telah mengkonfirmasi kalau sudah ada komunikasi dengan pemain yang bersangkutan.

“Mesut Ozil tertarik untung bergabung ke Liga 1 musim depan. Saya telah berkomunikasi dengannya melalui Whatsapp dan saya bisa katakab kami telah menjalin kesepakatan.” Ujar pemilik Rans Cilegon FC tersebut.

Jika kedatangan Ozil ke Rans Cilegon FC terealisasikan, maka Ozil akan menambah daftar pemain kelas dunia yang pernah bermain di Liga Indonesia sebelumnya. Siapa saja mereka?

1. MICHAEL ESSIEN

2017 silam, kita dibuat terkejut dengan datangnya Michael Essien kePersib Bandung. Gelandang Bertahan tersebut identik dengan Chelsea dan pernah memenangkan Liga Champiions Eropa pada 2012. Ia juga menjadi andalan timnas Ghana dengan mengoleksi 58 caps. Essien juga pernah membela Real Madrid dan Ac Milan

Berstatus sebagai marquee player, Essien hanya semusim membela persib dengan koleksi 5 gol dan 30 penampilan. Di musim itu Persib tampil kurang baik dan harus puas di posisi ke 13. Akhirnya Mario Gomez masuk di kursi kepelatihan dan Essien harus tersingkir.

2. ROGER MILLA

Pada tahun 1990, Kamerun membuat suatu kejutan di sepakbola. Mereka berhasil lolos hingga babak perempat-final. Salah satu bintangnya adalah Roger Milla. Ia juga pernah memenangkan piala Perancis bersama AS Monaco dan Bastia. Empat tahun piala dunia tersebut, Roger pergi ke Indonesia dan bermain untuk Pelita Jaya. Setahun kemudian beliau pergi ke Putra Samarinda lalu Pensiun.

"Usia hanyalah sebuah angka. Pada umur 43 tahun, saya masih bermain karena sepak bola adalah kehidupan. Saya menikmati masa-masa saya bersama Pelita Jaya, Indonesia," cuit Roger Milla melalui akun Twitter-nya.

Karirnya di Indonesia terbilang sukses, di Pelita jaya ia membukukan 16 gol dari 23 pertandingan dan berhasil mengantarkan tim ke 8 besar. Di Putra Samarinda, Milla membuat 18 gol dari 12 pertandingan, namun sayang gagal mengantarkan timnya ke 8 besar seperti sebelumnya.

3. MARIO KEMPES

Sebelum publik mengenal Maradona, mungkin Mario Kempes adalah ikon bagi sepakbola Argentina. Mario Kempes merupakan striker timnas Argentina yang bermain di 1974,1978,dan 1982. Bahkan pada tahun 1978 ia berhasil membawa Argentina juara dan membawa pullang gelar topscore dengan torehan 6 gol.

Mario Kempes sebenarnya sempat umumkan  kalau dirinya gantung sepatu pada tahun 1995, tetapi ia mendadak bergabung dengan pelita jaya pada tahu 1996. Usianya yang sudah tua membuat performanya tak sebaik dulu. Meskipun begitu ia masih bisa menorehkan 10 gol dari 15 pertandingan sebelum akhirnya memutuskan untuk benar-benar gantung sepatu

4. PETER ODEMWINGIE

Regulasi ‘marquee player’ pada Liga 1 2017 membuat Indonesia kedatangan beberapa pemain top seperti Essien dan Peter Odemwingie. Untuk nama kedua sendiri didatangkan oleh Madura United. Dirinya merupakan andalan dari timnas Nigera dan sudah malang melintang di liga Eropa.

Karirnya cukup cemerlang di Indonesia dengan catatan 15 gol dan 8 assist dari 23 penampilan. Namun sayang, dia hanya bermain satu musim di Madura dan memilih hengkang. Salah satu alasan perginya Odemwingie adalah karena dirinya merasa trauma terutama akan intimidasi yang diterimanya saat pertandingan melawan Bhayangkara FC.

"Kejadian di SGB Bangkalan saat Madura United menjamu Bhayangkara FC dengan tekanan dan intimidasi dari petugas yang luas biasa itulah yang membuat Peter trauma dan dia berpandangan akan terjadi selama seperti itu, karena pelakunya adalah klub sepak bola yang dikelola oleh institusi negara," ujar Achsanul Qosasi, Presiden Club Madura FC.

5. MARCO MOTTA

Jika biasanya pemain asing di Liga Indonesia berposisi sebagai bek tengah, gelandang atau striker. Marco Motta menjadi pemain asing yang tak biasa karena berposisi sebagai bek kanan. Namun, pengalamannya tak bisa dianggap remeh, ia pernah membela tim besar seperti AS Roma dan Juventus. Motta juga pernah membela timnas Italia di beberapa kelompok umur dan memiliki 1 caps di timnas senior.

Motta direkrut persija pada awal 2020. Namun sayang karirnya di Indonesia terbilang apes karena pandemi. Musim ini ia telah mencatatkan 15 penampilan dan 2 assist untuk ‘macan kemayoran’ (julukan persija).

Selain yang udh disebutkan diatas, sebenarnya masih banyak lagi pemain asing kelas dunia yang pernah bermain di liga Indonesia seperti Mohamed Sissoko, Didier Zokora, Julian Faubert, dan Carlton Cole. Kalau seandainya Mesut Ozil beneran datang, makin rame aja nih pemain top dunia yang pernah main disini.

Eh tapi belakangan ini, wasit di Liga 1 kan sering buat kontroversi ya. Gw takut nanti umpan-umpan cantiknya ozil malah dianggap offside lagi.(*/)