WAHANA OMBAK BANYU ASMARA: TUR TUNGGAL ISTIMEWA THE PANTURAS DI TIGA KOTA PULAU JAWA

FROYONION.COM - Pada pertengahan tahun 2022, grup musik surf rock asal Jatinangor, The Panturas, berusaha menunaikan ‘rukun nge-band’-nya dengan menggelar perhelatan tur tunggal mereka yang bertajuk Wahana Ombak Banyu Asmara. Tiga kota di Jawa terpilih jadi tempat perhelatan istimewa ini, yaitu Bandung, Yogyakarta, dan Jakarta. 

Menurut The Panturas, tur ini tercipta sebagai pesta perilisan album Ombak Banyu Asmara yang udah dirilis pada bulan September 2021 lalu, juga sebagai milestone lanjutan dari rangkaian kegiatan mereka dalam mempromosikan album itu, Civs. Sebelumnya juga, The Panturas pernah menggandeng Edy Khemod untuk menciptakan film pendek dari lagu “All I Want”, terus pernah juga bikin live session untuk album Ombak Banyu Asmara di YouTube.

Kalo kata Bagus ‘Gogon’ Patria, bassis The Panturas, ‘rukun nge-band’ ini diciptakan layaknya sebuah rangkaian tur album pada umumnya, yaitu rilis karya dalam bentuk fisik, showcase, terus tur. Mereka bikin showcase ini sebagai bentuk apresiasi buat para pendengar The Panturas yang selama ini datang dari berbagai kota.

“Juga dari showcase ini, diharapkan semua lagu-lagi yang ada di album Ombak Banyu Asmara (2021) bisa tervisualisasikan dengan baik ketika ditampilkan di showcase nanti,” ujar sang gitaris, Rizal ‘Ijal’ Taufik.

Buat grup musik yang satu ini, menggarap pertunjukan tunggal istimewa bukan hal yang baru. Tahun 2018, The Panturas juga pernah menyuguhkan Pesta Mabuk Laut di Bandung dan Jakarta dalam perayaan album perdana, yaitu Mabuk Laut.

Tapi, berbeda dengan pesta perdananya di tahun 2018, kali ini, nuansa Wahana Ombak Banyu Asmara bakal datang dengan sesuatu yang lebih menarik, Civs.

“Sesuai dengan nama acaranya, showcase nanti tuh pengen jadi kayak fasilitator kebahagiaan yang nonton. Kayak wahana tempat bermain di pasar malam lah! Semuanya bisa senang-senang dengan caranya sendiri di satu lokasi yang sama lewat musik yang kita mainin,” kata Gogon.

Surya ‘Kuya’ Fikri, penabuh drum The Panturas juga menjanjikan bahwa tata produksi panggung, lampu, sampai alur manggung dalam tur ini bakal lebih mumpuni ketimbang pesta Mabuk Laut.

Meskipun paparan ekspektasi tur 2022 ini diakui lebih meningkat kalo dibandingkan tur perdana Mabuk Laut di tahun 2018, The Panturas mengakui bahwa penggarapan Wahana Ombak Banyu Asmara tetap terasa di ‘level akar rumput’, karena proses pengerjaannya masih didukung kerabat dan barisan orang terdekat di lingkungan mereka sendiri, Civs. Menariknya, Gogon bilang kalo showcase ini nggak pake sponsor, pelaksanaannya masih terbilang pake sistem kolektif dan babarudakan (berkelompok).

Nggak cuma aspek teknis aja yang berusaha ditingkatkan mereka, konsep pertunjukan dan pengisi acaranya nanti bakal lebih menarik di tiap kota.

“Kalo biasanya pas The Panturas manggung ada sekitar lima atau enam orang yang ada di panggung, di showcase nanti bakal ada minimal sebelas orang di atas panggung yang main,” tambah Gogon. 

Kuya juga bilang, kalo nantinya ada additional players yang main perkusi, brass section, keyboard, dan juga choir. Sebab, dari konsep kurasi lagu yang bakal dimainin nanti pun turut dipikirkan dengan matang, karena kurang lebih nantinya bakal ada 27 lagu yang dibawakan pas showcase, itu termasuk semua lagu yang ada di katalog rilisan dan beberapa lagu cover. Seru banget dan makin nggak sabar, Civs!

Tur tunggal istimewa Wahana Ombak Banyu Asmara di Bandung nanti akan digelar di tanggal 23 Juli 2022, lokasinya ada di Critical Eleven dengan band pembuka yaitu Leipzig dan CJ1000. Nantinya, The Panturas bakal berkolaborasi sama Arina & Riko (Mocca), Rekti (The Sigit), dan Adipati (The Kuda).

Buat di Yogyakarta, tur ini bakal diadain di tanggal 31 Juli 2022, berlokasi di Alpha Bravo Stage dengan band pembuka The Sailors dan Skandal. Kalo di Yogya, The Panturas bakal ngadain kolaborasi bareng Om Robo (Southern Beach Terror, Sundancer), Nesia Ardi (NonaRia), juga Adipati. 

Terakhir di Jakarta, bakal diadakan tanggal 6 Agustus 2022, lokasinya di Studio Palem dengan band pembukanya yaitu Tabraklari dan The Jansen. Dalam tur terakhir ini, The Panturas bakal berkolaborasi bareng Oscar Lolang, Nesia Ardi, dan Adipati juga.

Nah, untuk info lebih lengkap soal tiket dan tur mereka nantinya, lo bisa cek langsung aja di Instagram The Panturas, Civs! (*/)