Movies

COSPLAYER JUGA MANUSIA, BERIKUT 4 ETIKA BERFOTO DENGAN MEREKA

Cosplayer juga manusia yang punya rasa dan hati. Perhatikan etika berikut sebelum berfoto dengan cosplayer.

title

FROYONION.COM - Kita pasti sudah nggak asing dengan yang namanya cosplay. Ada sebuah kebanggaan ketika seseorang berhasil menirukan seorang tokoh entah itu dari kostum sampai tingkah lakunya. Fenomena kayak gini biasa kita temui di event bertema pop culture seperti festival jejepangan sampai Indonesia Comic Con. Selain berburu merch berkedok self-reward, pengunjung juga punya kesempatan berfoto dengan cosplayer yang sedang menirukan karakter favoritnya. Bukan cuma pengunjung doang yang bahagia, tetapi juga cosplayer yang ngerasa cosplay-nya keren banget sampai dimintai foto.

Sayangnya, gua nemuin fenomena di mana masyarakat melihat cosplayer sama dengan barang yang bisa diperlakukan sesuka hati. Ada yang minta di kabedon, body shaming, sampai disentuh fisiknya tanpa izin. Jelas itu bikin risih sampai cosplayer menolak dimintai foto. Karena terlalu berharap, pengunjung sampai berprasangka buruk kalau cosplayer-cosplayer zaman sekarang sombong banget cuma gegara nggak dimintai foto. Kejadian-kejadian kayak gini bisa bikin event tambah sepi dikarenakan cosplayer takut dengan ulah nakal pengunjung.

Mau bagaimanapun, cosplayer juga tetap manusia. Ada yang luput dari pengunjung bahwa cosplayer punya kesibukan serta privasi layaknya manusia biasa. Kalian masih bisa foto bareng dengan mereka dengan catatan memperhatikan etika seperti yang gua tulis sekarang. Apa sajakah etika-etika itu?

1. Perhatikan Penampilan

Sebelum minta foto, pastikan kalau kalian memang siap ketemu orang asing. Beri kesan positif pada cosplayer dengan penampilan yang pantas di depan mereka. Bayangin deh cosplayer yang capek-capek ngerawat badan malah dimintain foto sama kalian yang rambutnya kucel, wajah kusam, dan pakai pakaian norak? Maka dari itu,  tata dulu deh penampilan kalian dengan mandi sampai bersih, pakai pewangi, dan berpakaian rapi. Cosplayer merasa dihargai kalau effortnya setara dengan pengunjung. Dengan gitu cosplayer nggak akan sungkan buat dimintain foto.

2. Biasakan Sopan Santun

Kita hidup di masyarakat yang mengedepankan sopan santun sekalipun kalian nggak kenal sekalipun dengan seseorang. Sama seperti tempat lainnya, etika harus dijaga walaupun sedang berada di tempat dengan tujuan bersenang-senang. Kita tidak akan tahu nasib apa yang dialami andai masyarakat memandang buruk tingkah bodoh kita. 

Biasakan antri kalau kondisi mengharuskan demikian. Jangan saling serobot yang bikin cosplayer dan pengunjung lainnya bete. Ketika kita mendapat giliran, ucapkan salam dan permisi buat diajak foto. Kembali tunjukkan kesopanan kalian dengan mengucapkan terima kasih setelah berfoto. Cosplayer nggak hanya senang. Kadang kalian bisa dapat merch dari mereka seperti stiker sebagai bentuk apresiasi terhadap sifat sopan santun yang ditunjukkan.

3. Minta Izin Kalau Ingin Buat Pose Berbeda

Kadang kita nggak puas kalau berfoto dengan gaya formal. Ada keinginan dari pengunjung untuk berpose layaknya adegan dalam film maupun anime. Kalau emang pengennya kayak gitu, setidaknya beri izin dulu apakah bersedia atau tidak. 

Kita kan nggak tahu bagaimana perasaan tiap cosplayer. Ada yang senang, tetapi ada juga yang merasa risih. Pengunjung awam kadang nggak bisa bedain mana yang layak dibawa dari dunia hiburan ke dunia nyata. Contoh aja nih seperti minta dikabedon, dirangkul, maupun diajak pelukan khas anime-anime romance. Atau lo minta cosplayer berpose ‘nakal’ kayak makima yang pernah trending waktu itu. Iya lo berhasil puasin fantasi lo, tapi itu nggak cocok bagi cosplayer yang tiba-tiba ada orang nyosor maksa minta pose kayak gitu.

Cosplayer bisa-bisa trauma kalau lo gituin. Dan inget, security nggak bakal diem dengan masalah kayak gitu. Keamanan nomer satu buat cosplayer agar bisa ber-cosplay dengan nyaman. Gimana jadinya kalau sebuah event ngalamin kayak gitu? Bisa jadi eventnya malah sepi saat kembali digelar karena punya track record buruk. Jadi nggak hanya kalian dan cosplayer saja yang dirugikan, namun juga EO yang rugi besar nggak bisa ambil profit.

Maka dari itu, tolong sekali lagi jaga adab kalian dengan cosplayer. Silahkan kalau diizinin tapi jangan maksa! Jangan pikir komunitas pop culture diam saja di dunia maya. Lo bakal jadi buron mereka kalau ketahuan bikin cosplayer trauma.

4. Sadari Aktivitas Cosplayer

Yang harus lo sadari adalah cosplayer (bukan bintang tamu) datang ke event dengan dana sendiri. Mereka tidak dibayar namun rela mengeluarkan dana demi berdandan layaknya seorang karakter untuk meramaikan event. Kan nggak mungkin juga cosplayer dimintai foto dari pagi sampai malam terus-menerus. Pasti ada waktu bagi mereka untuk istirahat sebentar sebelum kembali berkeliling kesana kemari.

Sudah sifat manusia dan itu lumrah kalau kita kesal dengan keadaan. Ketika sudah waktunya istirahat, ada saja orang-orang menyebalkan ngejar-ngejar cosplayer buat dimintain foto. Ada yang mengiyakan, namun juga ada yang menolak karena masih belum waktunya. Anehnya nih, kok ada orang yang melabeli cosplayer sombong padahal memang waktunya buat istirahat? Mereka itu nggak dibayar, kok malah sewot?

Mereka punya hak buat nolak. EO nggak memaksa cosplayer buat selalu tampil kecuali jika mereka seorang bintang tamu demi tuntutan acara. Seharusnya kalian sadar diri dengan kondisi cosplayer yang terbatas, bukan malah memakinya. Lebih pilih mana: maksa foto dengan cosplayer tapi moodnya lagi jelek atau ngajak foto meskipun nunggu lama dengan mood yang lebih happy? Kalau kalian normal seharusnya pilih yang terakhir kan? Maka dari itu, pekalah dengan cosplayer layaknya dengan keluarga, teman, maupun pacar.

Cosplayer sebenarnya ramah dengan siapapun layaknya manusia bersikap baik dengan sesama makhluk. Namun, ada kondisi yang bikin cosplayer bete sampai nggak mood ber-cosplay. Oleh karena itu, ketahuilah para Civillions sekalian bahwa ada etika berfoto dengan cosplay dengan baik. Ini juga bisa jadi bekal buat kalian ikut event-event Pop Culture yang bakal digelar tahun 2023. Jadi, pelajari etika-etika ini dengan baik sekaligus hilangkan persepsi bahwa cosplayer sama seperti barang yang bisa diperlakukan sesuka hati. Selamat menikmati event Pop Culture tahun ini dan semoga beruntung berfoto dengan cosplayer karakter favorit kalian! (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Haekal Ali

Mahasiswa yang gabut nulis sesuai jurusannya.