Kreatif

PENGEN BISNIS LO LEBIH MAJU? IKUTAN PROGRAM 'KOTA MASA DEPAN' DARI GRAB, EMTEK, DAN BUKALAPAK INI

Grab, Emtek, dan Bukalapak berkolaborasi dalam penciptaan program percepatan digitalisasi untuk kota-kota kecil di Indonesia. Anak muda yang punya bisnis juga bisa ikutan, Civs. Yuk simak informasi lebih lanjutnya!

title

FROYONION.COM - Setelah sukses dilaksanakan di Kupang dan Solo, kelanjutan program percepatan digitalisasi #KotaMasaDepan (Kolaborasi Nyata Untuk Masa Depan) yang diinisiasi Grab, Emtek, dan Bukalapak kembali yang menyasar Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di kota-kota kecil di seluruh Indonesia, terutama 3 kota kecil lanjutan yaitu Gowa, Malang Raya, dan Pekanbaru.

Program percepatan #KotaMasaDepan ini berfokus pada upaya digitalisasi para pedagang pasar tradisional sebagai tambahan dari pelatihan dan pendampingan untuk pengembangan UMKM melalui teknologi digital. Program ini skalanya juga cukup besar, rencananya bakal menjangkau lebih dari 15.000 UMKM, Civs.

Melalui Kota Masa Depan, pelaku usaha kecil yang bergabung dalam program ini diharapkan nggak hanya dapat menjangkau jutaan konsumen melalui platform Grab dan Bukalapak, tapi juga memperoleh peluang pendapatan baru dengan memiliki toko digital untuk menjaga keberlangsungan usaha mereka. 

Nah, kalo lo punya usaha kecil yang pengen diekspos secara lebih luas bisa juga bergabung di program ini, Civs. Sektor UMKM yang bisa mendaftar ke program ini juga cukup luas, contohnya kayak kuliner, kriya, retail, pedagang pasar, dan usaha agen/warung.

Program ini juga terbuka diikuti siapapun dan nggak terbatas umur, yang terpenting udah terdaftar sebagai mitra Grab dan Bukalapak, Civs. Jadi, buat anak-anak muda yang punya usaha kecil dan juga terdaftar sebagai mitra Grab dan Bukalapak juga tetap bisa ikutan program akselerasi digital ini.

Contoh anak muda yang udah ikutan program ini adalah Ferren Chintya Monetera dengan bisnisnya minuman tehnya. Ferren memulai usahanya itu sejak masih kuliah di Universitas Brawijaya, Malang. Hingga saat ini, program Kota Masa Depan masih fokus untuk mengembangkan UMKM yang sudah ada melalui potensi dari digitalisasi agar bisnisnya semakin maju dan berkontribusi positif bagi perkembangan ekonomi daerah masing-masing.

“Melalui #KotaMasaDepan, kami berharap dapat membuka pintu ke pasar yang lebih luas bagi mereka tanpa harus berpindah lokasi, dan pada akhirnya akan memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah. Inilah yang mendasari fokus program kami untuk dijalankan di kota-kota kecil,“ ujar Dewi Nuraini selaku Head, Corporate & Policy Communications di Grab Indonesia saat dihubungi Froyonion.

Kenapa sih mereka fokus ngembangin UMKM di kota-kota kecil?

Jadi, ada salah satu studi kasus yang nunjukin dampak digitalisasi terhadap pengembangan ekonomi masyarakat di kota tingkat 2 dan 3. Lewat riset itu, tingkat penggunaan teknologi Internet dan ponsel cerdas para mitra merchant di Kupang dan Jayapura udah mencapai 100%, atau dua kali lipat lebih tinggi dibanding rata-rata populasi. 

Penggunaan teknologi ini membantu dalam mencetak ratusan pengusaha UMKM baru di kedua kota, tercatat 30% dari mitra merchant GrabFood dan 50% dari merchant GrabKios di Kupang dan Jayapura antara 2019-2021 tergolong usaha baru, Civs.

Makanya, buat lo yang masih muda dan lagi merintis usaha, nggak ada salahnya untuk ikutan program yang satu ini, karena nggak cuma dapet ilmu baru lewat pelatihan dan pendampingan secara online, tapi usaha lo juga bisa dipromosikan melalui jaringan media EMTEK buat menyasar publik yang lebih luas, dan juga promosi yang diberikan oleh Grab dan Bukalapak langsung di platform mereka masing-masing.

Registrasinya bakal dibuka tanggal 14-28 Agustus 2022, Civs, lalu programnya bakal berlangsung dari 1 September sampai akhir Oktober 2022. Sepanjang program nanti, peserta bakal mendapatkan kelas-kelas webinar dengan pembicara yang ahli di bidangnya dengan topik tentang pengelolaan keuangan dan pemasaran dengan sosial media. 

Selain itu, buat lo yang ikut program ini, lo juga bisa mengakses modul secara mandiri (self-learning) yang bisa diakses di situs www.kotamasadepan.com. Lo bisa belajar modulnya kapanpun lo mau dan di manapun juga. Pihak Grab juga memastikan kalo durasi videonya cukup singkat, bisa diatur resolusinya, dan bisa di-download juga. Jadi, urusan kuota internet nggak bakal jadi masalah, Civs. 

“Pada Kota Masa Depan kali ini, kami juga mencoba memberikan wadah bagi masyarakat, termasuk anak muda, untuk mendapatkan inspirasi melalui webinar untuk umum yang akan digelar pada 1 September 2022 bertema motivasi bisnis di era digital. Sementara itu, program-program selanjutnya didesain khusus bagi pemilik UMKM yang telah terdaftar sebagai mitra dari Grab maupun Bukalapak.” tutup Dewi. 

Untuk informasi lebih lanjut tentang program yang satu ini, cek langsung aja di situs www.kotamasadepan.com yak, Civs! (*/)

BACA JUGA: 4 HAL YANG BIKIN LO MERASA BERSYUKUR BISA BEKERJA DI IBUKOTA

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Garry

Content writer Froyonion, suka belajar hal-hal baru, gaming, dunia kreatif lah pokoknya.