Tech

SENIMAN JALANAN DARBOTZ BERSAMA HP INDONESIA ADAKAN PELATIHAN BAGI 20 ANAK MUDA JAKARTA

Dalam rangka mempersiapkan generasi muda menghadapi era digital, HP Indonesia menggaet seniman jalanan Darbotz mengajarkan anak muda untuk membuat karya seni dengan cara coding.

title

FROYONION.COM - Banyak yang menilai bahwa membuat karya seni haruslah menggunakan kuas ataupun pena. Di era serba digital seperti saat ini teknologi membuat proses membuat karya seni jadi semakin beragam. Baru saja seniman jalanan Darbotz mengajarkan anak muda untuk membuat karya seni dengan cara coding, dan membuahkan hasil yang bagus.

Hasil karya tersebut ditampilkan lewat media tembok dan pancaran proyektor terbang. Mereka menganimasikan karya unik Darbotz dan HP. Karya anak muda tersebut ditampilkan sebagai proyeksi Augmented Reality (AR) ke gedung metropolitan yang berdekatan dengan Blok M Square di Jakarta Selatan.

Sebuah karya yang seni yang sangat modern. HP Indonesia, Prestasi Junior Indonesia (PJI), dan Yayasan Kumala sebagai penggagas program tersebut turut dibuat kagum dengan karya seni yang dihasilkan oleh para peserta.

Publik pun dapat menyaksikan proyeksi ini dengan memindai kode QR yang terintegrasi ke dalam poster cetak HP Street Code x Darbotz yang dipajang di sekitar Blok M Square (Jl. Melawai 9, Jakarta Selatan) mulai hari ini hingga 8 Desember 2022.

Event HP Street Code bertujuan untuk membuka peluang baru bagi 20 anak muda Indonesia dari komunitas yang kurang mampu untuk berkembang di era digital. Dengan memanfaatkan kekuatan teknologi cetak untuk menanamkan keterampilan coding, semoga para peserta bisa survive di dunia kerja pada masa mendatang.

“Sebagai seniman jalanan, kolaborasi dengan HP yang menginspirasi anak muda di Jakarta melalui codingAR, dan karya seni digital ini sangat menarik bagi misi saya sendiri dalam menciptakan dan membuka mata masyarakat untuk memprovokasi seni urban,” kata Darbotz. “Saya berharap HP Street Code membantu generasi muda di Jakarta melihat kemungkinan nyata yang dapat dibawa oleh keterampilan digital baru.” 

Program HP Street Code berlangsung selama 4 minggu. HP Street Code menggabungkan teknologi printer HP Smart Tank 519 dengan program pengembangan anak muda milik PJI untuk menciptakan kurikulum coding yang unik berbasis kertas. Program tersebut juga bertujuan untuk menyediakan akses yang lebih mudah dalam mempelajari kemampuan digital dan pemrograman.

“HP Indonesia percaya bahwa setiap orang memiliki kesempatan untuk belajar,” ujar Michele Huang, Direktur Print Category HP Asia Tenggara dan Head of Print Category HP Indonesia, “HP Street Code memfasilitasi anak muda agar bisa mempelajari hal yang mereka butuhkan di bidang seni dan teknologi secara bersamaan.”

Sebanyak 20 anak didik Yayasan Kumala berkumpul di kawasan Tanjung Priok dalam sebuah ruang belajar, di bawah jalan tol di Jakarta Utara. Para siswa memanfaatkan medium print dan taktil untuk mengasah kreativitas, ingatan, kolaborasi, dan pemikiran logis. Keempat keterampilan tersebut sangatlah penting di masa depan.

“Mengingat perubahan konstan yang kita alami terkait cara kita belajar dan bekerja saat ini, kita harus merangkul konsep pembelajaran hybrid dan mengembangkan keterampilan yang siap untuk masa depan. Melalui HP Street Code, kami memanfaatkan kekuatan medium print untuk berinovasi dan mengembangkan cara kita belajar di dunia hybrid dan membantu generasi muda berkembang di era digital,” kata Michele.

HP percaya bahwa teknologi cetak dapat menjadi alat pendidikan yang inklusif. Teknologi cetak dinilai dapat membuka kesempatan belajar dan memungkinkan pendidikan yang lebih mudah diakses oleh banyak kalangan di tengah era hybrid

“Belajar coding menggunakan medium cetak menunjukkan bagaimana kita bisa membuat pembelajaran lebih mudah diakses di era digital seperti sekarang, terlepas dari tantangan yang kita hadapi,” kata Abah Dindin, Ketua Yayasan Kumala.

“Anak didik kami yang merupakan anak-anak Jakarta berusia 15-17 tahun. Mereka sangat antusias selama mengikuti program HP Street Code, dan kami tidak sabar untuk melihat bagaimana program ini dapat dikembangkan untuk anak-anak Indonesia lain,” tutupnya. (*/)

BACA JUGA: STEREOFLOW SUKSES PERCANTIK KOTA DENGAN MURAL DI 4 LAPANGAN TAMAN MENTENG

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Fadhil

Content writer Froyonion, suka pameran seni dan museum, sesekali naik gunung