Kreatif

SLAPP WELL STREET ART EXHIBITION, CARA BARU APRESIASI KARYA SENI JALANAN

Ternyata street art juga bisa dibuatkan acara pameran seni lho, mungkin anak muda di luar sana yang suka corat coret grafiti dan mural di gang gang jalanan bisa ikutan acara ini.

title

FROYONION.COM - Berlangsung selama enam hari, Slapp Well Street Art Exhibition merupakan salah satu acara pameran seni street art yang diselenggarakan oleh komunitas Wallwull Art Collective di Trenggalek. 

Acara yang berlangsung pada tanggal 23-29 Maret 2023 ini menyajikan berbagai macam karya seni street art, mulai dari pameran stiker hingga lukisan/recycle exhibition, serta live mural/graffiti yang diaplikasikan langsung di tempat. Selain itu juga ada talkshow di Instagram, pop-up market, dan lelang karya seni.

Slapp Well Street Art Exhibition tidak hanya sebagai ajang pameran, tapi juga sebagai wadah edukasi bagi masyarakat Trenggalek untuk lebih mengenal seni street art yang masih sangat asing di kalangan masyarakat luas. 

Acara ini menjadi momentum yang tepat bagi seniman dan pencinta seni untuk berkumpul dan saling berbagi pengalaman dan inspirasi.

Foto ruang galeri art Slapp Wall (foto kiriman dari @agustindwima)
Foto ruang galeri art Slapp Wall (foto kiriman dari @agustindwima) 

Pameran ini juga menjadi ajang kolaborasi antar seniman yang tidak hanya berkutat di bidang seni jalanan, tetapi juga seniman dari daerah lain. 

Fokus utama dari pameran ini adalah sebagai wahana belajar, baik oleh para seniman maupun oleh para pengunjungnya. 

Pertama-tama, pameran stiker dipilih sebagai salah satu alternatif ajang pamer bagi para seniman karena stiker sangat ekonomis, dinamis, dan kerap bersinggungan langsung dengan masyarakat.

Dalam pameran Street Art ini  juga menampilkan karya daur ulang dari barang di sekitar, untuk dijadikan karya. 

Respon para seniman dalam karya daur ulang ini juga sebagai salah satu bentuk kepedulian mereka terhadap isu lingkungan.

Foto peserta yang mendapatkan stiker gratis dari para seniman  dengan cara undian gatcha (foto kiriman dari @agustindwima)
Foto peserta yang mendapatkan stiker gratis dari para seniman  dengan cara undian gatcha (foto kiriman dari @agustindwima) 

Pada pameran ini para peserta yg datang juga mendapatkan kesempatan gacha sticker gratis, stickers tersebut adalah dari karya karya Seniman yang berkontribusi di pameran Slapp Wall. 

Cara mendapatkan sticker ini cukup datang ke tempat pameran dan follow akun instagram mereka @wallwullart.

Pameran ini diikuti oleh beberapa seniman muda Trenggalek dan beberapa seniman dari  daerah, maka tidak mudah untuk mengenalkan kesenian di daerah apalagi kesenian jalanan seperti ini. 

Tantangan paling sulit yang sering dihadapi oleh para seniman jalanan di Trenggalek adalah pendekatan terhadap masyarakat, termasuk para aparatur pemerintah. 

Seniman jalanan di Trenggalek harus belajar tentang berbagai macam pendekatan agar masyarakat juga memberikan apresiasi terhadap karya mereka. 

“Secara keseluruhan, tantangan teman-teman dalam aktivitas seni jalanan adalah pendekatan terhadap masyarakat, tanpa terkecuali para aparatur pemerintah. Dalam beberapa hal seniman jalanan di Trenggalek juga harus belajar tentang berbagai macam pendekatan, agar masyarakat juga memberikan apresiasi terhadap karya-karya mereka,” ungkap Jati Pramudya Darmastuti, kurator pameran tersebut.

Masih menurutnya, para seniman jalanan di Trenggalek juga cukup rentan, mengingat selama ini aktivitas kesenian jalanan selalu bergerak secara mandiri dan kerap mendapatkan stereotip negatif. 

Oleh karena itu pagelaran pameran seni jalanan juga harus sering ditingkatkan, entah itu pameran berskala kecil atau pameran berskala besar,” imbuhnya. 

Salah satu karya dari pameran Slapp Walli (foto kiriman dari @agustindwima)
Salah satu karya dari pameran Slapp Walli (foto kiriman dari @agustindwima) 

Meskipun dampak dari pameran Slapp Well belum dapat diketahui secara pasti, kegiatan yang dilakukan oleh Wall Wull selama ini telah menunjukkan dampak yang positif.

Seorang pengunjung acara Slapp Wall. (Foto: @agustindwima)
Seorang pengunjung acara Slapp Wall. (Foto: @agustindwima) 

Wall Wull menjadi satu-satunya kolektif seni rupa yang sangat aktif menghelat acara kesenian di Trenggalek hingga saat ini. 

Banyaknya seniman jalanan dari kalangan remaja, banyaknya peminat lokakarya yang kerap diadakan di tiap acara, dan beberapa kolaborasi dengan seniman dari daerah lain menandakan kontribusi Wall Wull terhadap perkembangan ekosistem seni rupa di Trenggalek cukup signifikan.

Ada juga kegiatan lokakarya dan pameran artprint yang masih dilakukan untuk mengisi kegiatan selama bulan Ramadhan. 

Wall Wull emang nggak pernah kehabisan ide kreatif ya! 

Nah, tunggu apa lagi? datang dan nikmati keseruan pameran seni jalanan Slapp Well dari Wall Wull Colective  di Trenggalek! Kalian pasti gak bakal kecewa deh! Info selanjutnya bisa stay tuned di Instagram @wallwullart. (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Sulthon Amanulloh

Mahasiswa jurusan Sastra di kampus yang tidak terkenal dan menyambi bekerja menjadi kapster di sebuah barbershop