Kreatif

GAGAL MENJADI PRO PLAYER, KAMU BISA LHO COBA PROFESI INI DI ESPORTS!

Kalau kamu suka main game, ada loh opsi karier selain menjadi pro player!

title

FROYONION.COMSudah menjadi pemandangan yang lazim kita lihat ya Civs, anak-anak di pinggir jalan atau orang-orang yang nongkrong di kafe, handphone-nya miring semua alias lagi main bareng (mabar) sama teman-temannya.

Dengan starterpack standar berupa headset di kuping dan formasi duduk melingkar, mereka seolah-olah menjadi professional player (pro player) yang sedang bertanding. Ditambah dengan teriakan yang keras untuk komunikasi atau umpatan kekesalan karena kalah yang juga memeriahkan suasana mabar.

 Sayangnya, dari mereka yang nongkrong ini, hanya sebagian kecil yang beruntung yang bisa menjadi pemain profesional di salah satu klub esports. Sisanya, ada yang kembali bersekolah menjadi pelajar biasa, bekerja kantoran, atau ya masih berjuang walaupun hanya berpeluang kecil menjadi pro player.

 Nah, yang nggak banyak orang ketahui adalah, berkarier di industri esports itu nggak harus jadi pro player, loh! Masih banyak opsi yang bisa kamu pilih. Berikut ini ada beberapa opsi karier di industri esports yang bisa kamu pilih, Civs!

1. JURNALIS/GAMING CONTENT WRITER 

Buat kamu yang suka nulis, menjadi jurnalis atau gaming content writer cocok banget dijadikan pilihan. Soalnya, saat kamu mengulas sebuah game, butuh pengetahuan yang memadai dan mendalam terkait game tersebut. Kalau kamu nggak suka main game, tentu akan sulit menikmatinya.

 Akan sangat pas dan terasa menyenangkan kalau kamu memang suka ngulik-ngulik game. Jadi, kamu bisa memberitahu pembaca hal-hal yang seru dari game yang kamu ulas atau review. Selain itu, kamu juga bisa membagikan pendapatmu tentang game yang sedang populer atau memberikan gambaran buat mereka yang ingin mencoba game tersebut, namun belum sempat.

 Yang nggak kalah penting, kelebihan jadi jurnalis juga bisa mendapatkan akses eksklusif untuk memainkan game yang belum dirilis. Bahkan, kamu juga bisa jalan-jalan gratis ke tempat turnamen, baik di luar kota maupun luar negeri, loh! Ditambah lagi, kamu juga bisa lebih dekat dengan para pro player sehingga bisa mengetahui gosip atau kabar terkini dari pemain yang akan datang ke suatu klub.

 2. DESAINER GRAFIS

Kalau kamu punya skill menggambar dan mendesain, bisa dicoba nih untuk menjadi desainer grafis tim esports. Sebuah tim esports besar biasanya membutuhkan desainer yang banyak untuk berbagai keperluan, seperti mendesain konten yang menarik di media sosial, membuat merchandise tim, menciptakan desain visual yang berhubungan dengan kebutuhan video, dan masih banyak lagi.

 Namun, Civs harus ingat bahwa yang punya ciri khas desain tentu bakal punya nilai lebih. Selain itu, terkait salary atau gaji, designer grafis tim esports biasanya sudah mendapatkan gaji di atas UMR Jakarta. Tapi, kerjanya juga lumayan banyak, sih.

3. SHOUTCASTER (CASTER)

Suka jadi komentator online? Nah, kamu bisa coba asah kemampuan itu untuk menjadi profesi resmi, Civs! Soalnya, demand atas permintaan caster makin meningkat setiap tahun karena kejuaraan esports yang juga makin banyak. Selain itu, jika kamu jago bahasa Inggris, peluang jadi caster lebih terbuka karena profesi caster bahasa Inggris di Indonesia masih sedikit.

 Caster sendiri merupakan pekerjaan yang dituntut untuk memeriahkan satu pertandingan dengan komentar dan insight-nya. Mereka pun mempunyai ciri khas yang unik. Di kejuaraan PUBG Mobile, misalnya, ada Sanskuy yang suka menyajikan pantun di setiap pertandingan atau Junior yang suka me-roasting para pemain yang underperform sehingga membuat para fans tim-tim PUBG Mobile marah.

 Tugas caster adalah membuat pertandingan menjadi terasa lebih menarik dan seru, bahkan jika enggak ada momentum yang bagus untuk dibahas. Karena itulah, seorang caster harus pandai merangkai kata dengan cepat dan memiliki kemampuan public speaking yang baik. Kalau pertandingan berlangsung tanpa momentum yang seru, seorang caster harus bisa mengubahnya menjadi momen yang seru dan enggak membuat penonton bosan. 

4. TEAM MANAGER

Buat kamu yang pengin dekat sama pemain idola di tim esports, menjadi team manager bisa jadi pekerjaan yang menyenangkan. Hal ini karena biasanya manager sebuah tim esports tinggal bersama para pro player yang diayominya. Tugas team manager sendiri antara lain adalah mengatur latihan para pemain, membantu bonding antarpemain, mengarahkan para pemain untuk selalu bersikap profesional, dan tentunya menjadi jembatan manajemen dengan para pro player.

 Kemampuan yang kamu harus punya untuk menjadi team manager adalah komunikasi dan manajerial. Kalau tidak punya itu, tentu akan susah, apalagi para pro player kadang suka star syndrome, jadi harus sabar komunikasinya. 

5. SOCIAL MEDIA SPECIALIST

Buat kamu yang suka ngumpulin atau bikin meme lucu, mungkin jadi social media specialist di tim esports bisa menjadi pilihan karier yang menarik. Soalnya, banyak tim esports yang menggunakan meme di media sosial mereka sebagai bagian dari strategi marketing. 

 Namun, patut diingat Civs, kamu harus punya kreativitas yang tinggi kalau mau jadi social media specialist. Kalau enggak ya percuma, postingan tim yang kamu pegang bakalan sepi. Ujung-ujungnya, para sponsor juga akan pergi atau enggak tertarik sama sekali menjadi sponsor. Selain itu, kamu juga harus bikin postingan yang beda dari tim-tim lain. Jadi, kamu harus sering-sering intip juga strategi tim esports lainnya biar kamu bisa beda dari mereka.

***

 Itulah beberapa opsi karier di dunia esports yang enggak melulu pro player. Kalau kamu doyan rebahan sambil main game, daripada mimpi jadi pro player, mending asah skill biar bisa masuk ke industri esports dan pilih salah satu profesi di atas. Setuju enggak, Civs? (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Tebotelli

Masih belajar menulis baik setiap hari