Kreatif

9 SENIMAN LOKAL BERKOLABORASI DENGAN ‘STAR WARS: THE MANDALORIAN’ MENCIPTAKAN 9 ILUSTRASI MENARIK

Serial ‘Star Wars: The Mandalorian’ season 3 akan tamat dalam 8 episode. Disney+ Hotstar berkolaborasi dengan sembilan seniman lokal dan membuat ilustrasi yang memadukan serial tersebut dengan keberagaman Indonesia.

title

FROYONION.COM - Serial film Star Wars: The Mandalorian season 3 saat ini masih berjalan sampai episode 3. The Mandalorian berkisah tentang Din Djarin (Pedro Pascal), seorang bounty hunter yang juga dikenal sebagai Mando yang berarti orang ras Mandalorian.

Djarin dulunya adalah bayi yang selamat ketika perang. Pada Star Wars: The Mandalorian season 1 dan 2, serial tersebut berakhir dalam 8 episode. Serial Star Wars: The Mandalorian bisa kalian tonton setiap Rabu di Disney+ Hotstar sejak 1 Maret 2023.

Dalam rangka memeriahkan The Mandalorian season 3, Disney+ Hotstar berkolaborasi dengan berbagai seniman lokal dan mancanegara dengan membuat karya seni yang terinspirasi dari serial tersebut.

Sembilan seniman asal Indonesia yang berasal dari sembilan kota berbeda masing-masing membuat karya seni yang terinspirasi dari helm The Mandalorian. Karya seni tersebut merepresentasikan keberagaman Indonesia.

Pencinta Star Wars dan penonton The Mandalorian dapat melihat sejumlah karya tersebut secara langsung di Central Market PIK (Pantai Indah Kapuk), Jakarta sampai tanggal 22 Maret 2023. Berikut karya seni masing-masing seniman yang ditampilkan dalam pameran tersebut.

1. Ken & Amelia - Jakarta

Ken dan Amelia menjadi seniman perwakilan Jakarta. Mereka menggabungkan sejumlah unsur dalam film The Mandalorian dengan beragam ciri khas kota Jakarta seperti ondel-ondel, tanjidor pun kendaraan bajaj. Ken dan Amelia berhasil menyelesaikan karya di atas dalam waktu satu minggu.

2. Arya Mularama - Tangerang

Arya Mularama dikenal sebagai direktur artistik dan ilustrator dengan ciri khas karya seni bernuansa surealis dan satir. Arya menggabungkan logo kota Tangerang dengan helm The Mandalorian dalam karya seninya. Seniman asal Tangerang ini mengaku sangat bangga bisa terpilih untuk berkolaborasi dengan The Mandalorian.

3. Prasajadi - Bekasi

Prasajadi memberikan elemen kota Bekasi dalam karya seninya. Ilustrator dari Bekasi ini menambahkan angka kode pos kota Bekasi sebagai atribut pada baju Mando. Kalian bisa melihat juga lato-lato yang menggantung di telinga helm Mando dan sedang dimainkan oleh Baby Yoda.

4. Sarkodit - Bandung

Sarkodit turut bergabung dalam kolaborasi ini dengan menggabungkan segala keunikan yang ada di kota Bandung. Kalian bisa melihat pada ilustrasi di atas terdapat landmark Gedung Sate, Observatorium Bosscha juga alat musik angklung. Seniman asal Bandung ini mengaku sangat bangga bisa turut berpartisipasi dalam kolaborasi ini.

5. Gunkbudi - Banjarmasin

Seniman asal Banjarmasin ini terinspirasi dari petualangan Din Djarin dan Grogu. Gunkbudi pun membayangkan bagaimana jadinya kalau kedua karakter ikonik tersebut mendapatkan misi ke pulau Borneo dan harus berhadapan dengan kejutan dan misteri yang ada di hutan Borneo. Hutan belantara Borneo sangat tergambarkan pada ilustrasi karya Gunkbudi.

6. Monez - Bali

Monez menghadirkan beragam elemen Bali seperti topeng dan bunga-bunga tropis khas Bali. Menurut Monez, yang menjembatani Bali dengan The Mandalorian adalah topeng. Dalam budaya Bali, topeng topeng menggambarkan identitas karakter dalam sebuah pertunjukan. Dalam The Mandalorian pun topeng adalah identitas Mando sebagai petarung. 

7. Ade Anjani - Yogyakarta

Ade Anjani mengaku bahwa kolaborasi ini merupakan hal yang paling membanggakan baginya. Melalui proses coloring yang kurang dari 24 jam, dia berhasil memadukan visual The Mandalorian dengan suasana Malioboro, Yogyakarta. Suasana kota Yogyakarta amat tergambar dalam karya kolaborasinya dengan The Mandalorian.

8. Tommy Chandra - Pekanbaru

Motif melayu Riau seperti Kuntum Bersanding dan Pucuk Bersusun langsung terlihat pada helm The Mandalorian. Tommy Chandra dalam ilustrasinya turut menghadirkan sejumlah elemen khas kota Pekanbaru seperti Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri, kantor gubernur Riau, gedung perpustakaan Soeman HS, dan tugu Zapin, sebagai latar belakang. Tommy mengaku bangga dapat bergabung dalam kolaborasi ini dan mengenalkan budaya lokal Indonesia kepada dunia lewat karya seni.

9. Satriokk - Medan

Seniman asal Medan ini terinspirasi dari pengalaman dan hal-hal unik yang ada di Medan, Sumatera Utara. Satriokk pun merasa tertantang ketika harus menyatukan genre fiksi The Mandalorian dengan kehidupan di kota Medan. Sejumlah elemen khas kota Medan sangat terlihat dalam ilustrasi karya Satriokk.

Itulah sembilan seniman dan karya seni mereka yang berkolaborasi dengan Star Wars: The Mandalorian. Seluruh karya di atas bisa menjadi inspirasi dalam memadukan pop culture dengan budaya Indonesia. Dari semua karya di atas, mana yang jadi favorit kalian? (*/)

  • whatsapp
  • twitter
  • facebook
  • remix
Penulis

Fadhil

Content writer Froyonion, suka pameran seni dan museum, sesekali naik gunung